Berita Palangka Raya
Balai Bahasa Kalimantan Tengah Revitalisasi 10 Bahasa Daerah Agar Tak Punah, Ini Daftarnya
Balai Bahasa Kalimantan Tengah (Kalteng), merevitalisasi kembali penggunaan 10 bahasa daerah melalui Festival Tunas Bahasa Ibu (FTIB) 2025
Penulis: Ahmad Supriandi | Editor: Sri Mariati
Tribunkalteng.com/Ahmad Supriandi
BERCERITA - Satu di antara pelajar SD dari Kalteng saat bercerota menggunakan bahasa daerah pada kegiatan FTIB 2025, Senin (3/10/2025). Ajang ini merupakan satu di antara upaya merevitalisasi bahasa daerah yang mulai kuranv diminati generasi muda.
"Sesuai undang-undang, pelestarian bahasa daerah tetap merupakan tanggung jawab utama pemerintah daerah," terangnya.
Menurut Iwa, kegiatan FTIB hanya bagian ujung dari panjangnya proses revitalisasi bahasa daerah.
Ajang tersebut, lanjutnya, merupakan apresiasi atas kerja keras dan semangat generasi muda dalam mempelajari bahasa daerah masing-masing.
"Bisa dibilang FTBI ini adalah bonus setelah berjuang cukup lama," tutup Iwa.
Tags
Balai Bahasa Kalimantan Tengah
bahasa daerah
Festival Tunas Bahasa Ibu (FTIB)
Bahasa Daerah di Kalteng
Pemprov Kalteng
Berita Terkait: #Berita Palangka Raya
| FTBI Kalteng 2025, Penting Orang Tua Ajarkan Anak Bahasa Daerah Jaga Jati Diri dan Kekayaan Budaya |
|
|---|
| Berikut 10 Kelurahan Rawan Banjir, Personel BPBD Palangka Raya Intensifkan Patroli Bantaran Sungai |
|
|---|
| Debit Air Sungai Kahayan dan Rungan Masih Normal, BPBD Palangka Raya: Belum Ganggu Aktivitas Warga |
|
|---|
| Kenang Perjuangan Pahlawan Nasional Kalteng Tjilik Riwut Melalui Isen Mulang untuk Indonesia |
|
|---|
| Curah Hujan Meningkat, Tinggi Muka Air Sungai Rungan Palangka Raya Capai 5 Meter |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.