Berita Kotim

Karhutla di Teluk Sampit Pinggiran Jalan Arah ke Kuala Pembuang Seruyan, Pengendara Diimbau Waspada

Karhutla di Teluk Sampit muncul di pinggir Jalan arah Samuda-Kuala Pembuang memunculkan asap tebal sehigga rawan bagi pengendara yang melintas.

Penulis: Devita Maulina | Editor: Fathurahman
Dok. BPBD Kotim
Kondisi Karhutla di Teluk Sampit tepatnya di Desa Lempuyang Kabupaten Kotawaringin Timur. 

Namun, BPBD Kotim tetap mengirimkan satgas untuk melakukan patroli di wilayah itu.

Adapun, luas lahan yang terbakar belum bisa dipastikan. Namun, berdasarkan keterangan warga setempat diperkirakan lahan yang terbakar mencapai 40-50 hektar di Kecamatan Teluk Sampit.

Disisi lain, Camat Teluk Sampit Dedi Purwanto mengatakan, beberapa hari yang lalu di Desa Lampuyang sempat diguyur hujan, namun intensitasnya rendah sehingga potensi terjadinya kebakaran masih tinggi.

Untuk itu, pihaknya tetap melakukan antisipasi terjadinya karhutla, termasuk berkoordinasi dengan BPBD dan Satgas Penanggulangan Karhutla Kotim.

Karhutla di Teluk Sampit muncul di pinggir Jalan arah Samuda-Kuala Pembuang memunculkan asap tebal sehigga rawan bagi pengendara yang melintas.
Karhutla di Teluk Sampit muncul di pinggir Jalan arah Samuda-Kuala Pembuang memunculkan asap tebal sehigga rawan bagi pengendara yang melintas. (Dok.BPBD Kotim)

“Kemungkinan akan muncul lagi hotspot di wilayah kami, karena beberapa hari ini cuaca mulai panas lagi dan daerah kami jadi kering. Untuk itu pengawasan kami tingkatkan lagi, berkoordinasi dengan BPBD dan satgas,” ujarnya.

Berdasarkan pantauan pihaknya, lokasi yang terbakar merupakan lahan kosong atau lahan tidur yang tidak diurus pemiliknya.

Selain Desa Lampuyang, karhutla juga melanda Desa Ujung Pandaran. Karhutla sempat menyebar ke kawasan permukiman tapi tidak begitu parah karena segera ditangani dan sejauh ini belum ada laporan bangunan warga yang terbakar.

Sementara itu, berdasarkan laporan data karhutla BPBD Kotim dari Januari hingga 15 September 2023 tercatat sudah 676,214 hektar lahan di Kotim yang terbakar.

Angka tersebut diperkirakan masih akan bertambah, lantaran ada beberapa lokasi karhutla termasuk Kecamatan Teluk Sampit yang belum didata sebab karhutla yang masih terus meluas. (*)

 

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved