Berita Kotim Kalteng

Kadis Perikanan Kotim Kalteng Dukung danBerharap Keberlanjutan Program Kampung Nelayan Merah Putih

Kementerian Kelautan dan Perikanan rencana membangun 100 Kampung Nelayan Merah Putih di seluruh Indonesia, termasuk Kotawaringin Timur.

HermanAntoniSaputra/Tribunkalteng.com
WAWANCARA - Kedis Perikanan Kotawaringin Timur (Kotim), Ahmad Sarwo Obio saat ditemui diruangnnya, Rabu (28/5/2025). 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Kepala Dinas (Kadis) Perikanan Kotawaringin Timur (Kotim), Ahmad Sarwo Obio mendukung penuh program Kampung Nelayan Merah Putih.

Diketahui, program ini merupakan program dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terkait rencana pembangunan 100 Kampung Nelayan Merah Putih di seluruh Indonesia.

Tak ketinggalan dengan program ini, maka ada upaya mengusulkan lokasi di Desa Sei Ijum Raya, Kotim, Kalteng untuk dibangun perkampungan tersebut.

Baca juga: Kepala BKPSDM Kotim, Serahkan SK kepada 579 PPPK, ASN Paruh Waktu Masih Diusulkan

Baca juga: Kampung Nelayan Merah Putih Diusulkan Dibangun di Desa Sei Ijum Raya Kotim Kalteng

Baca juga: Dongkrak Pendapatan Daerah, Pemkab Kotim Kalteng Optimalisasi Pajak dan Retribusi Daerah

Menurutnya, program kampung nelayan merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam memperkuat sektor kelautan dan perikanan di wilayah pesisir sebagai potensi unggulan.

Selain itu, kampung nelayan juga diharapkan tidak hanya menjadi simbol semata namun dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah setempat.

“Kampung nelayan bukan saja sekedar identitas wilayah namun bisa menjadi simbol kemandiriannya dan harapan kesejahteraan masyarakat pesisir," katanya, Rabu (28/5/2025).

Oleh karena itu, kampung nelayan akan menjadi salah satu prioritas pembangunan terutama masyarakat nelayan dan lingkungan hidup.

Program tersebut juga meliputi penataan lingkungan yang lebih baik, peningkatan produktivitas, dan pembangunan ekonomi lokal yang berkelanjutan.

“Pemkab Kotim melalui Dinas Perikanan akan terus berupaya memberikan dukungan dan pendamping dalam mewujudkan tujuan pembentukan kampung nelayan," ungkapnya.

Ahmad Sarwo Oboi berharap, program ini bisa menyatukan masyarakat setempat.

Termasuk juga stakeholder terkait dengan pemerintah daerah untuk saling berkolaborasi agar tujuan yang dicita-citakan dalam program tersebut bisa tercapai.

“Supaya ini menjadi contoh bagi kampung-kampung nelayan di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur, jika ini berhasil, kami juga akan ajukan desa yang lainnya," tandas Ahmad Sarwo Oboi.

(Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra)

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved