Mabes Polri Investigasi Tragedi Bangkal

BREAKING NEWS Tim Mabes Polri Turun Tangan Investigasi Kasus Bangkal Seruyan Menewaskan Warga

Breaking News, Polda Kalteng bersama Tim Mabes Polri turun tangan melakukan investigasi terhadap tragedi Bangkal Seruyan yang menewaskan 1 orang

Penulis: Pangkan B | Editor: Sri Mariati
Layar Tangkap
BREAKING NEWS, bentrok anggota polisi dengan warga Desa Bangkal Seruyan terjadi pada Sabtu (7/10/2023) lalu. 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Polda Kalteng lakukan scientific crime investigation (CSI), bersama Tim Mabes Polri turun tangan untuk melakukan investigasi kasus bentrok di Desa Bangkal Seruyan, Kalimantan Tengah (Kalteng).

Penyelidikan dilakukan pasca tragedi tewas seorang warga saat bentrokan dengan polisi, di kawasan PT Hamparan Massawit Bangun Persada (HMBP) I yang diduga tertembak peluru.

Tim investigasi terdiri dari tim internal yang terdiri dari Itwasum Polri, Baintelkam Polri, Puslabfor Bareskrim Polri, Pusinafis Polri, dan Divpropam Polri.

“Tentu hal tersebut diperlukan untuk memback up mulai dari olah tempat kejadian perkara (TKP), pra rekonstruksi, dan melaksanakan kegiatan investigas terkait dengan kondisi yang ada di TKP,” ungkap Kapolda Kalteng Irjen Pol Nanang Avianto.

Sehingga nantinya, jelas Kapolda Kalteng, pihaknya akan memberikan informasi setelah semuanya lengkap secara transparan, bertanggung jawab, dan informasi yang sebenar-benarnya.

Baca juga: Keluarga Korban Meninggal Saat Bentrok di Bangkal Seruyan, Minta Kasus Penembakan Diusut Tuntas

Baca juga: Hasil Autopsi Korban Tewas Bentrok Bangkal Seruyan Belum Keluar, Jenazah Gijik di Makamkan Besok

“Tentunya supaya kita semua bisa menyaksikan dan mendengarkan apapun dari hasil-hasil yang didapatkan di lapangan oleh tim yang bekerja,” jelas Kapolda.

Selain itu juga menjadi introspeksi bagi Polda Kalteng, sehingga permasalahan yang sama tidak terulang pada kemudian hari.

Sembari menegaskan, kepada stakeholder terkait segera mengambil langkah yang lebih cepat, sehingga dalam penyelesaian permasalahan sengketa bisa diselesaikan dengan baik.

“Untuk kelanjutan dalam proses investigasi oleh Labfor Polri, kita menggunakan uji balistik yang menjadi bagian dari scientific crime investigation atau pembuktian ilmiah,” ujar Irjen Pol Nanang.

Untuk menyikapi permasalahan yang telah terjadi, tentunya telah datang dan berjalan pemeriksaan dari tim investigasi Polri.

“Kepada keluarga korban, saya selaku Kapolda Kalteng memohon maaf apa bila melukai perasaan keluarga atas peristiwa yang terjadi, mudah-mudahan ini menjadi pembelajaran bagi kita semua agar tidak terulang,” tambah Irjen Pol Nanang.

Dirinya yakin dan percaya, masyarakat Kalimantan Tengah sangat mencintai perdamaian, serta tidak ingin terjadi hal yang buruk.

“Karena kita yakin, dengan kondisi yang aman, maka investasi pun dapat berjalan dengan baik, kita harus bisa menjaga dan melibatkan masyarakat dalam hal tersebut,” ujarnya.

Polda Kalteng berkomitmen untuk terus menjaga keamanan dari semua pihak, baik dari kegiatan masyarakat, investor, dan semua kegiatan yang menyejahterakan di wilayah Kalimantan Tengah.

Baca juga: Humas RSDS Ungkap Luka Korban Penembakan di Desa Bangkal Seruyan, Kenai Pembuluh Darah dan Syaraf

Baca juga: Senada Panglima Jilah, Panglima Pajaji Desak Pemprov Kalteng Soal HMBP di Seruyan

“Kembali saya sampaikan, apa yang terjadi di Kabupaten Seruyan, semua adalah masyarakat Seruyan dan perusahaan juga bagian dari pekerjaan masyarakat Seruyan,” ujarnya.

Tentu hal tersebut perlu waktu, sehingga pihaknya dapat lebih akurat dalam menentukan apa yang terjadi dalam permasalahan di Desa Bangkal.

“Kemudian untuk perkembangan lebih lanjut akan kami berikan dan sampaikan kembali pada rekan-rekan semuanya,” tutup Irjen Pol Nanang Avianto. (*)

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved