Database KPU Kalteng Bocor
Pengamat IT di Palangkaraya Beberkan Penyebab Hingga Database Bisa Dibobol Hecker
Adanya dugaan kebocoran database KPU Kalteng ditanggapi Pengamat IT di Palangkaraya, Helmi Sanubari beberkan penyebab hingga database dibobol Hecker.
Penulis: Lidia Wati | Editor: Fathurahman
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Adanya dugaan kebocoran database KPU Kalteng ditanggapi Pengamat Information technologi atau IT di Palangkaraya, Helmi Sanubari beberkan penyebab hingga database dibobol Hecker.
Saat dimintai tanggapannya terkait dugaan kebocoran database di KPU Provinsi Kalimantan Tengah, meski telah dibantah dan dianggap keliru.
Pengamat IT Palangkaraya Helmi Sanubari lulusan S1 di Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, saat ini melannjutkan studi non formal Security Cyber.
Dia mendorong KPU untuk melakukan investigasi, sebagai tindak lanjut adanya dugaan kebocoran tersebut.
Menurutnya, dugaan terjadinya kebocoran data KPU Kalteng yang diperjualbelikan di forum bebas merupakan hal yang sangat serius dan harus ditangani dengan cepat dan tepat oleh pihak yang berwenang.
"Tanggapan yang tepat adalah dengan melakukan investigasi terhadap dugaan kebocoran tersebut untuk mengetahui penyebabnya dan mengambil langkah-langkah untuk memperkuat sistem keamanan yang ada," katanya, Rabu (15/3/2023).
Baca juga: Empat Hari Sesat di Hutan Banyuwangi, Pria Lansia Usia 72 Tahun Selamat Meski Tanpa Makanan
Baca juga: NEWS VIDEO, Setelah Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, Database KPU Kalteng Diduga Bocor
Baca juga: BREAKING NEWS, 5.000 Lebih Database KPU Kalteng Diduga Bocor Diperjualbelikan, Berisi NIK dan TPS
Selain itu, KPU Kalteng dapat memberikan klarifikasi secara terbuka dan transparan yang terjadi, agar masyarakat dapat mengetahui apa yang sedang terjadi dan apa langkah yang akan diambil untuk mengatasi.
Karena dinilai penting untuk memperhatikan perlindungan data pribadi dan informasi yang sensitif data pemilih, informasi pribadi, sehingga tidak mudah diakses oleh pihak yang tidak berwenang.
"Upaya-upaya seperti enkripsi data, sistem otentikasi yang kuat, dan sistem keamanan yang terus diperbarui harus terus ditingkatkan untuk memastikan data aman dari serangan hacker dan kebocoran informasi," jelasnya.
Dia membeberkan ada beberapa sebab hingga database kerap menjadi sasaran empuk hacker membobol.
Pertama karena faktor Kesalahan Manusia, seperti penggunaan kata sandi yang lemah, ketidakhati-hatian dalam menjaga keamanan informasi atau membuka akses ke sistem dari jaringan yang tidak aman dapat membuat database menjadi rentan terhadap serangan hacker.
Kedua, faktor kurang amanannya sistem. Menurutnya jika sistem database tidak dirancang dengan benar dan tidak memiliki lapisan keamanan yang memadai, maka dapat memungkinkan hacker untuk mengakses data dengan mudah.
Ketiga, faktor ketinggalan Teknologi, dia berpendapat teknologi keamanan terus berkembang, sehingga keamanan database harus ditingkatkan secara terus-menerus untuk menghadapi ancaman baru.
Keempat, faktor motivasi Hacker bervariasi, ada yang mencari keuntungan finansial, informasi rahasia, atau bahkan hanya mencari kepuasan dari berhasil meretas suatu sistem.
Kelima, faktor Rentan terhadap Malware, Database dapat menjadi rentan terhadap serangan malware yang dapat digunakan oleh hacker untuk mengambil data dari database tanpa sepengetahuan pemilik data.
“Oleh karena itu, penting bagi organisasi untuk memastikan bahwa sistem database mereka dirancang dengan benar dan dilengkapi dengan lapisan keamanan yang memadai, termasuk melakukan pembaruan keamanan secara teratur dan mengedukasi pengguna agar memahami pentingnya menjaga keamanan informasi.”
pungkasnya. (*)
Pengamat IT di Palangkaraya
Tribunkalteng.com
berita tribunkalteng
database KPU Kalteng
dugaan kebocoran
Helmi Sanubari
Cara Proteksi Database Agar Tak Dibobol Hacker, Begini Tujuh Langkah Perkuat Keamanan |
![]() |
---|
NEWS VIDEO, Setelah Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, Database KPU Kalteng Diduga Bocor |
![]() |
---|
Dugaan Kebocoran Database KPU Kalteng, Pernah Dialami Universitas Muhammadiyah Palangkaraya |
![]() |
---|
Polda Kalteng Akan Lakukan Penyelidikan, Terkait Database KPU Yang Diduga Bocor |
![]() |
---|
KPU Kalteng Bantah Dugaan Kebocoran Database, Sebut Keliru Bukan Data Pemilih di Kalteng |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.