Berita Palangkaraya
Gagal Mencuri Uang di Mesin ATM Palangkaraya, Ternyata Residivis ini Juga Membobol Rumah Warga
Gagal membobol ATM Jalan Rajawali Palangkaraya, pelaku berhasil dibekuk.Ternyata, juga melakukan pencurian di rumah warga.
Penulis: Pangkan B | Editor: Fathurahman
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Pelaku pembobol anjungan tunai mandiri (ATM) Bank Kalteng di Jalan Rajawali Palangkaraya ternyata residivis dengan kasus serupa.
Informasi terhimpun menyebutkan, dia baru saja keluar dari penjara pada Maret tahun 2022 atas kasus pencurian.
Pelaku berinisial CD (29), seperti tak jera merasakan dinginnya berada di balik jeruji besi sehingga setelah keluar penjara kembali melakukan tindak kejahatan yang sama.
Pelaku diamankan dikediamannya Jalan Tingang, Jekan Raya, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
Baca juga: Modus Peredaran Narkotika Kalteng, Sabu Disimpan Dalam Kaleng Pakan Burung & Teh Hijau Cina
Baca juga: Banting Stir Hindari Tabrak Mobil Depan, Pemotor Palangkaraya Tewas Ditabrak Mobil Berlawanan Arah
Baca juga: Pembelian BBM Jenis Pertalite dan Biosolar Dibatasi, Wali Kota Palangkaraya Keluarkan Surat Edaran
Kapolda Kalteng, Irjen Pol Drs Nanang Avianto melalui Dirreskrimum Polda Kalteng, Kombes Pol Faisal F Napitupulu membenarkan tersangka adalah residivis kasus pencurian.
“Selain mencoba membobol ATM Bank Kalteng, pelaku juga telah melakukan pencurian dengan pemberatan pada salah satu rumah,” terangnya.
Saat ini baru diketahui, tersangka melancarkan aksinya pada 2 tempat kejadian perkara (TKP) setelah dilakukan introgasi polisi.
Hingga kini petugas masih melakukan pengembangan terhadap tersangka CD.
“Jadi setelah tersangka gagal mencuri uang di ATM Bank Kalteng, sekira pukul 05.00 WIB, ia mencuri di rumah salah satu warga,” ujar Kombes Pol Faisal.
Selain mengamankan pelaku, petugas juga mengamankan barang bukti yang digunakan pelaku untuk melancarkan aksinya.
“Barang bukti yang diamankan lengkap, yakni pakaian pelaku, hasil curian di rumah korban, obeng, palu,”
Direktur Reskrimum mengatakan, pelaku cukup cerdik dengan mematikan kamera pengawas sebelum melakukan aksinya.
Pelaku beraksi seorang diri, namun pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan kemungkinan pelaku memiliki komplotan.
“Saya minta para pelaku kejahatan untuk berhenti melakukan aksinya, karena kami tidak akan segan-segan memberikan tindakan tegas terukur apabila melawan petugas,”
Kalimantan Tengah harus aman, sehingga masuarakat dapat nyaman beraktivitas pada jam berapa pun.
Pelaku berikut barang bukti yang berhasil diamankan pun dibawa ke Mapolresta Palangkaraya.
“Kita masih akan melakukan pengembangan terhadap pelaku,” tutupnya. (*)