Cinta Satu Malam Bersama PSK Kakek 78 Tahun di Kotim Kalteng Ditemukan Meninggal Dalam Penginapan

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Sungguh tragis nasib seorang kakek lansia berinisial MU (78), meninggal dunia saat malam pergantian tahun baru, alami serangan jantung usia pada Rabu (1/1/2025).

Diketahui dirinya bersama seorang wanita berprofesi sebagai pekerja seks komersial (PSK) berinisial MA (38), di dalam kamar penginapan di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah (Kalteng).

Saat ditemukan jenazah kakek berinisial MU meninggal dunia dalam keadaan terlentang di atas kasur.

Kapolsek Ketapang, Kompol Suyono melalui Kanit Reskrim, Iptu R Simangunsong membenarkan laporan penemuan jenazah tersebut.

“Kami mendapat laporan dari warga, bahwa seorang kakek berinisial MU ditemukan meninggal dunia dalam kamar penginapan sekira pukul 11.00 WIB,” jelasnya.

Jenazah MU pertama kali ditemukan oleh salah satu penghuni kamar penginapan yang melihat kamar dalam keadaan pintu terbuka.

Almarhum ditemukan menggunakan baju bewarna hujau dan celana 3/4 bewarna biru dongker dalam keadaan masih terpasang.

Baca juga: Kali Kedua, KPU Kota Palangkaraya Mengcoklit Kakek Lansia Umur 103 Tahun di Kelurahan Petuk Ketimpun

Penghuni yang berada di lokasi pun mencoba memanggil Kakek MU, namun tak ada respon sama sekali.

Saat didekati, tubuh si kakek sudah dalam keadaan dingin, dengan bibir pucat, dan terbujur kaku di atas kasur.

Diketahui bahwa Kakek MU memesan kamar penginapan sekira pukil 20.00 WIB dan datang bersama seorang wanita berinisial MA.

Setelah 30 menit bersama dalam sebuah kamar, wanita berinisial MA diminta pergi oleh Kakek MU, sehingga dirinya pun jalan-jalan.

Keduanya tidak saling kenal, bahkan tidak dapat dikatakan cinta satu malam, karena MA diketahui hanya menjajakan jasa pada MU.

“Jadi wanita tersebut saat kembali ke kamar, mengetahui kabar bahwa Kakek MU telah meninggal dunia dari penghuni lain,” jelas Kanit Reskrim.

Ia mengatakan, bahwa jenazah MU pangsung dibawa ke RSUD dr Murdjani Sampit oleh PMI Kotim dan Dompet Peduli untuk dilakukan visum et repertum.

Petugas pun melakukan olah tempat kejadian perkara, namun tidak menemukan hal janggal atas kematian kakek MU pada kamar penginapan.