Pastikan Pelaksanaan Pemungutan Suara Berjalan Lancar, Pejabat Pemprov Kalteng Turun ke Lapangan

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – Pejabat Pemprov Kalteng melakukan pemantauan di lapangan dalam rangka memastikan pelaksanaan pemungutan suara berjalan dengan baik dan lancar.

Pada Pemilu 2024, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah atau Pemprov Kalteng meninjau tiga lokasi pelaksanaan pemilu, di antaranya adalah Palangkaraya, Katingan dan Pulang Pisau.

Pemantauan ke lapangan yang dilakukan Pejabat Pemprov Kalteng tersebut, disampaikan Staf Ahli Gubernur Kalimantan Tengah, Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Herson B Aden yang juga menjabat sebagai wakil desk pemilu.

Herson mengatakanya, saat menemani Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran ketika meninjau  TPS 41 Jalan Ahmad Yani, Palangkaraya.

Baca juga: Tak Bawa Fotocopy KTP, Warga Sempat Ditolak Petugas KPPS Bukit Tunggal Saat Ingin Mencoblos

Baca juga: Lakukan Patroli Gabungan Malam Sebelum Pencoblosan, Bawaslu Kotim Tak Temukan Pelanggaran

Baca juga: Paslon Capres - Cawapres Urut 2 Prabowo - Gibran Unggul di TPS 085 Jalan Sepakat 9 Palangkaraya

“Dibagi - bagi,  Pak Wagub ke Pulang Pisau, Pak Sekda ke Katingan, dan Pak Gubernur di Palangkaraya,” sebutnya.

Herson juga berharap, pemilu ini dapat berjalan dengan lancar, berdasarkan pantauan yang telah dilakukan dibeberapa TPS.

Antusiasme masyarakat cukuplah tinggi, hal ini dapat dilihat dari adanya masyarakat yang telah mengunjungi TPS pada pukul 07.00 wib, sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

“Tapi ada beberapa persiapan TPS yang belum siap, baru mulai di jam 8,” jelasnya.

Ia menambahkan, pemilu ini diharapkan dapat menghasilkan pemimpin yang baik, dari presiden maupun legislatif, sesuai dengan amanah pilihan rakyat dan hati nurani.

Peninjauan ini dikatakan Herson juga dilakukan dalam rangka, memastikan bahwa pelaksanaan di lapangan berjalan dengan baik.

“Desk pemilu di Kesbangpol, sekertariatnya nantinya kita juga ada petugas kita yang turun lapangan. Yang nantinya sampai kecamatan, nantinya akan memberikan informasi hasil daripada pemilu ini. Tapi itu data untuk kebutuhan pemerintah daerah, bukan untuk publikasi,” pungkas Herson. (*)
 

--