Jelang Nataru 2024, Bupati Halikinnor Minta Angkutan Barang Dialihkan ke Jalan Lingkar Selatan

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Bupati Kotim Halikinnor meminta semua armada angkutan barang segera dialihkan ke Jalan Mohammad Hata atau Jalan Lingkar Selatan, jelang Nataru 2024.

Bupati Halikinnor beralasan sudah biasa setiap mendekati Natal dan Tahun Baru atau Nataru jalur dalam kota semakin padat.

Dinas Perhubungan Kotawaringin Timur atau Dishub Kotim merespon sehingga segera mengalihkan rute kendaraan angkutan barang ke Jalan Lingkar Selatan.

Hal tersebut merupakan permintaan Bupati Kotim H Halikinnor yang disampaikannya dalam rapat koordinasi (Rakor) persiapan Natal dan Tahun Baru pada Senin (18/12/2023).

Baca juga: NEWS VIDEO, Jalan Lingkar Selatan Sampit Fungsional, Truk Tak Boleh Masuk Jalan Dalam Kota

Baca juga: Perbaikan Jalan Lingkar Selatan Sampit Tertunda, PBS Belum Setor Diminta Segera Membayar

Baca juga: GPPI Kotim Dorong PBS Laksanakan Konsorsium Perbaikan Jalan Lingkar Selatan Sampit

Kadishub Kotim, Suparmadi mengatakan akan berkoordinasi dengan Satpol PP untuk mengalihkan rute kendaran angkutan barang.

Jalan yang dimaksud adalah jalan arah selatan atau Jalan Lingkar Selatan Sampit menuju pelabuhan Bagendang yang biasa digunakan kendaraan bermuatan berat.

"Pada saat Rakor kemarin Bupati Kotim menyampaikan agar Dishub Kotim bekerja sama dengan Satpol PP agar mengalihkan rute kendaraan angkutan barang ke lingkar selatan," ujar Suparmadi.

Hal ini dilakukan agar kendaraan angkutan barang tidak melintasi jalan di dalam kota karena di prediksi saat libur natal dan tahun baru beberapa jalan akan lebih padat.

Bupati Kotim juga sudah mengarahkan Dinas PUPR Kotim agar secepatnya memperbaiki jalan lingkar selatan yang rusak.

"Kita dibantu Provinsi melalui Dinas PUPR Provinsi Kalteng karena jalan tersebut memang kewenangan mereka tapi kita juga akan terlibat karena itu daerah kita dan yang melintasi juga warga kita," kata Halikinnor kepada awak media usai rakor Nataru, Senin (18/12/2023).

Perbaikan jalan tersebut diharapkan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas saat libur natal dan tahun baru karena jalan tersebut juga akses utama menuju wisata ujung pandaran yang diprediksi akan dilewati banyak wisatawan.

Selain pengalihan rute kendaraan angkutan umum Dishub Kotim juga akan menyiapkan pos pengamanan Nataru di beberapa titik.

"Dishub Kotim akan berkolaborasi dengan Satlantas dan Satpol PP untuk mendirikan Pos pengamanan yang akan disebar di beberapa titik di Sampit," tutup Suparmadi. (*)