Bawaslu Palangkaraya Terbakar

Bawaslu Palangkaraya Sementara Numpang di Bawaslu Kalteng, Satriadi Harap Ada Soft Copy Dokumen

Mengenai kantor atau sekretariat sementara, Bawaslu Palangkaraya akan "menumpang" di Bawaslu Kalteng

|
Editor: Dwi Sudarlan
Tribun Kalteng/Lidiawati
Kondisi kantor Bawaslu Palangkaraya usai terbakar, Kamis (20/7/2023) pagi. 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Meskipun kantornya terbakar, tugas Bawaslu Palangkaraya dalam pengawasan persiapan Pemilu 2024 tetap akan berjalan seperti biasa.

Mengenai kantor atau sekretariat sementara, Bawaslu Palangkaraya akan "menumpang" di Bawaslu Kalteng (Kalteng). 

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Bawaslu Kalteng Satriadi saat dihubungi Tribunkalteng.com

"Untuk aktifitas tetap seperti biasa, dan sementara sembari berkoordinasi dengan Pemko Palangkaraya,  mereka akan berkantor di Bawaslu Kalteng," katanya. 

Baca juga: Soal Dugaan Sabotase, Ketua Bawaslu Palangkaraya: Saya Belum Bisa Simpulkan Penyebab Kebakaran

Baca juga: Pengakuan Satpam Kantor Bawaslu Palangkaraya: Saya Jaga Sendirian, Api dari Gudang Lalu Merambat

Baca juga: Kebakaran Kantor Bawaslu Palangkaraya, Seluruh Bangunan Tinggal Puing, Dokumen Jadi Abu

Satriadi mengakui kantor Bawaslu Kalteng sendiri masih kurang ruangan. 

Namun karena kondisisi darurat, dia mempersilakan Bawaslu Palangkaraya berkantor di Bawaslu Kalteng, untuk sementara.

"Semoga Pemko Palangkaraya  bisa cepat menyediakan kantor untuk Bawaslu Palangkaraya," katanya.

Mengenai ikut terbakarnya dokumen-dokumen Bawaslu Palangkarya, Satriadi berharap ada salinannya dalam bentuk soft copy yang disimpan di Google Drive.

"Nanti kami akan melakukan inventarisasi dokumen-dokumennya," ucap Satriadi.

Seperti diwartakan sebelumnya, kantor Bawaslu Palangkaraya terbakar pada Kamis (20/7/2023) pagi sekira pukul 04.45 WIB.

Akibat kebakaran, sekira 90 persen bangunan di Jalan Tjilik Riwut Km 3,8 Palangkaraya menjadi puing dan hangus.

Tak hanya itu, banyak dokumen dan peralatan kantor yang menjadi abu dan hancur.

Saat ini, bangunan sudah dikelilingi police line.

Sementara polisi masih melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab kebakaran.

Satpam kantor Bawasalu Kalteng, Teguh yang saat kejadian sedang piket menjaga, mengungkapkan api diduga berasal gudang yang berisi genset dan bahan bakar minyak (BBM) yang digunakan untuk menghidupkan genset tersebut.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved