Lapas Sampit Kelas IIB Tambah Tinggi Pagar dan Pasang Kawat Duri Guna Cegah Warga Binaan Kabur

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Lembaga Pemasyarakatan atau Lapas Kelas IIB Sampit, bangun tinggi pembatas pagar guna cegah warga binaan pemasyarakatan (WBP) melarikan diri, Jumat (20/9/2024).

Lapas Sampit berlokasi di Jalan Lembaga 1, Mentawa Baru Ketapang, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.

Dalam hal ini, Kepala Lapas Sampit didampingi oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Tamrin Simamora, dan Kasubsi Keamanan Mathali.

Kepala Lapas Sampit, Meldy Putera memantau secara langsung pembuatan pagar pembatas tambahan.

“Pembuatan pagar pembatas tambahan ini dilakukan untuk menambah keamanan di bagian sebelah barat bangunan Lapas,” jelasnya.

Meldy Putera mengatakan, pagar barat berlokasi pada bagian belakang bangunan klinik dan agak jauh dari pos blok.

“Penambahan pagar pembatas ini mengikuti intruksi Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kalteng pada saat kunjungan ke Lapas Sampit beberapa waktu lalu,” jelas Kalapas Sampit.

Dirinya mengatakan, Kakanwil Kemenkumham Kalteng, Maju Amintas telah meninjau bagian tersebut.

Meldy mengatakan, Kakanwil Kemenkumham Kalteng memerintahkan untuk membuat pagar pembatas tambahan di area tersebut. 

Baca juga: Pegawai Lapas Sampit Belajar Bahasa Isyarat, Komitmen Tingkatkan Pelayanan

Baca juga: Razia dan Penggeledahan di Lapas Sampit Masih Ditemukan Barang Terlarang Handphone dan Besi

Tak hanya itu, Kakanwil pun meminta untuk pemasangan kawat berduri di beberapa bagian guna menambah keamanan Lapas Sampit.

Kalapas Sampit mengatakan penambahan tinggi pagar dan kawat berduri sudah dilaksanakan, serta dalam proses.

“Apapun petunjuk pimpinan selama itu untuk kebaikan Lapas Sampit, kita akan berusaha untuk melaksanakannya,” tutup Meldy Putera. (*)