Rapat Pleno Terbuka KPU Palangkaraya

KPU Palangkaraya Respon Suara Caleg Turun Drastis, Alasanya Karena Sinkronisasi Data Sirekap

KPU Palangkaraya merespons perolehan suara caleg Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang turun bahkan hingga ratusan suara pada real count Pemilu 2024.

|
Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Fathurahman
TRIBUNKALTENG.COM / HERMAN ANTONI SAPUTRA
Ketua KPU Palangkaraya Joko Anggoro saat menjelaskan turunnya perolehan suara Caleg disebabkan adanya sinkronisasi data di Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap). 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - KPU Palangkaraya merespons perolehan suara calon legislatif (caleg) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang turun bahkan hingga ratusan suara pada real count Pemilu 2024.

Ketua KPU Palangkaraya Joko Anggoro menjelaskan turunnya perolehan suara disebabkan adanya sinkronisasi data di Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap). 

"Iya memang kemarin terjadi kesalahan dan berdasarkan kesepakatan saksi maka dihitung ulang menggunakan C hasil plano," ujar Joko Anggoro Ketua KPU Palangkaraya, Jumat (1/3/2024). 

Sudah ditetapkan, tambah Joko, memang sebenarnya bukan angkanya yang hilang namun karena kesalahan input di Sirekap sehingga menjadi tidak sesuai dengan yang seharusnya. 

Saat ini KPU tengah melakukan perbaikan tampilan numerik secara paralel. Ia menyebut kini perbaikan tampilan numerik tersebut sudah berjalan.

"Jadi itu adalah proses perbaikan yang berjalan pada tingkatan PPK dan KPU Kabupaten/Kota. Sekarang ini, dan ketika itu sudah sesuai apa yang ada di C Plano yang kemudian ditayang di pemilu2024.kpu.go.id," jelas Joko Anggoro

Sebelumnya, Calon Legislatif (Caleg) dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) daerah pemilihan (Dapil) I Kota Palangkaraya, Setiawan alias Iwan Ibo marah-marah saat rapat pleno rekapitulasi perhitungan suara tingkat Kecamatan, Rabu (28/2/2024) malam.

Baca juga: BREAKING NEWS, KPU Palangkaraya Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Pemilu 2024

Lokasi tepatnya di Kantor Kecamatan Jekan Raya, Jalan Mahir Marah, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Video Caleg Gerindra tersebut viral dan ramai dibagikan melalui Whatsapp grup saat melakukan protes keras hasil perhitungan suara.

Diduga kemarahan Iwan tersebut dikarenakan suara miliknya dalam rapat pleno rekapitulasi hasil hilang. 

Dirinya mengatakan bahwa perolehan suaranya awalnya mencapai angka 800 lebih, namun diprotes oleh saksi dari internal partainya sendiri.(*) 

 

(Herman Antoni Saputra) 

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved