Kabupaten Barito Utara

Wujudkan Smart City, Videotron dan CCTV Mulai Memenuhi Tiap Sudut Kota Muara Teweh Barito Utara

Kabupaten Barito Utara, khususnya Kota Muara Teweh mulai berbenah sejak dicanangkannya program Smart City atau Kota Cerdas.

Editor: Haryanto
Istimewa
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian (Diskominfosan) Barito Utara, H Mochamad Ikhsan. 

TRIBUNKALTENG.COM, BARITO UTARA - Kabupaten Barito Utara, khususnya Kota Muara Teweh mulai berbenah sejak dicanangkannya program Smart City atau Kota Cerdas oleh Pemerintah Pusat.

Pembenahan terjadi di berbagai bidang, termasuk pembangunan dan penataan trotoar ramah disabilitas oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Barito Utara.

Selain itu juga dilakukan penambahan dan penggantian lampu-lampu jalan sehingga kota menjadi terang dan sangat nyaman untuk dilintasi.

Hal itu memenuhi kriteria Smart Living sebagai satu diantara komponen dari enam variabel Smart City.

Sejalan dengan itu, mulai Tahun 2023, Kota Muara Teweh juga sudah dilengkapi dengan closed circuit television (CCTV), videotron, dan display banner dengan sistem jaringan komando terintegrasi dari ruang Network Operation Centre (NOC) Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian (Diskominfosan) Barito Utara.

Baca juga: Wisata Kalteng, Indahnya Air Terjun Jantur Doyam Salah Satu Objek Wisata Unggulan di Barito Utara

Baca juga: UMK 2024 di Kalteng, Lagi-lagi Kapuas Paling Rendah, Tertinggi Masih Barito Utara, Berikut Daftarnya

Smart City Muara Teweh Barito Utara
Kabupaten Barito Utara, khususnya Kota Muara Teweh mulai berbenah sejak dicanangkannya program Smart City atau Kota Cerdas oleh Pemerintah Pusat.

Diskominfosan Barito Utara saat ini juga telah meningkat statusnya sebagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menangani infrastruktur, terutama infrastruktur digital.

Kepala Diskominfosan Barito Utara, H Mochamad Ikhsan AKS menjelaskan, langkah pemerintah daerah dalam merealisasikan konsep kota cerdas, termasuk bagian dari Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

“Alhamdulillah pada Tahun 2023 kita telah melakukan pengadaan 50 mata CCTV, videotron, dan display banner pada beberapa titik krusial Kota Muara Teweh. Di lokasi tertentu menggunakan CCTV berteknologi tinggi dan ke depannya, titik-titik krusial lainnya akan kita lengkapi," kata Mochamad Ikhsan.

Lebih lanjut, Kepala Bidang (Kabid) e-Governmment Diskominfosan Barito Utara, Munawar Khalil, SST MT, CIO menambahkan, CCTV berteknologi tinggi mampu mengarsir serta melokalisir area, menghitung secara otomatis jumlah orang dalam satu area, jumlah kendaraan yang melintas, dan mencatat nomor atau plat kendaraan secara persisi.

"Kebutuhan CCTV dengan teknologi tinggi ini sudah menjadi media utama kota-kota besar dalam hal menjaga ketertiban warga," ungkapnya.

"Di samping untuk keamanan, CCTV ini bahkan bisa memantau gerak warga sampai ke aspek kebersihan dalam mendukung Smart Environment," imbuh Munawar Khalil.

Baca juga: Pembagian Dapil dan Jumlah Kursi DPRD Barito Utara pada Pemilu 2024: Teweh Tengah Kursi Terbanyak

Munawar Khalil menjelaskan, idealnya penggunaan CCTV tidak saja diletakkan pada area-area publik, tapi juga daerah pemukiman warga yang sangat rentan terjadinya tindak kejahatan dan kecelakaan.

"Di samping jumlah mata CCTV, yang tak kalah penting adalah jumlah titik lokasi. Karena nanti selain sensor CCTV mampu melacak pelaku tindak kriminal yang menggunakan media gadget, ada satu teknologi CCTV terbaru yang mampu melacak sensor panas," jelasnya.

"Artinya ketika ada sumber panas seperti kebakaran CCTV mengawasi 24 jam, lalu secara otomatis mengirimkan notifikasi lokasi kebakaran secara cepat ke komputer pihak yang berwenang. Karena, jaring fiber optic Kominfo sudah bisa diberbagi pakaikan oleh semua organisasi perangkat daerah," sambung Munawar Khalil.

Lebih lanjut, Kepala Diskominfosan Barito Utara, H Mochamad Ikhsan menerangkan, simultan dalam kegiataan pengadaan CCTV, adalah pengadaan beberapa videotron dan display banner sebagai papan publikasi daerah.

"Videotron dan display banner telah terpasang di beberapa titik lokasi publik dan bisa digunakan untuk dashboard publikasi oleh siapapun," ungkapnya.

"Kini kami tengah menunggu terbitnya Perda dan Perbup mengenai tarif sewa untuk komersil sebagai penunjang pendapatan asli daerah (PAD)," lanjut Mochamad Ikhsan.

Baca juga: Sinergitas Kanwil Kemenkumham Kalteng bersama Pemda Barito Utara Dalam Rangka Membuka UKK

Smart City Muara Teweh Barito Utara 1
Kabupaten Barito Utara, khususnya Kota Muara Teweh mulai berbenah sejak dicanangkannya program Smart City atau Kota Cerdas oleh Pemerintah Pusat.

Ia menjelaskan, jaringan fiber optic sebagai media penghantar transmisi gelombang elektromagnetik telah terpasang dan berpusat di NOC Diskominfosan Barito Utara.

Di samping operasi dan pemantau CCTV, produksi bahkan upload konten bisa dilakukan dari NOC Diskominfosan tanpa harus ke titik lokasi videotron.

"Menariknya, dengan satu klik maka satu konten langsung terkirim ke semua lokasi videotron saat itu juga," ujarnya.

"Mungkin inilah lompatan-lompatan teknologi yang harus terus diikuti oleh setiap warga karena tersaji penyebarannya secara cepat dan multi step di depan mata kita," imbuhnya.

Tak hanya itu, Diskominfosan Barito Utara juga telah menyambungkan internet di beberapa area publik dan membangun beberapa tower di daerah desa-desa kategori blankspot/non 4G/sinyal lemah.

Terdapat pemasangan pada 25 dari 65 titik desa kategori blankspot dengan program Layanan Internet Desa (LINDA) Batara.

"Hal tersebut muncul dari kesadaran dan kebutuhan digitalisasi yang bukan hanya domain masyarakat dan pemerintah kota, tapi juga hak komunitas pedesaan dalam mengakses internet dan aplikasi-aplikasi penunjang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved