Dapur Bekas Rumah Makan di Jalan RTA Milono Palangkaraya Terbakar Gegerkan Warga Sekitar

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – Kebakaran bekas rumah makan yang kosong hangus tak bersisa dilalap si jago merah, pada Selasa (12/12/2023) malam.

Kebakaran terjadi di Rumah Makan Bu Chindra, Jalan RTA Milono, Menteng, Jekan Raya, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Api dengan cepat berkobar menghanguskan sebuah bangunan dapur yang berbahan kayu tersebut.

Bahkan saking besarnya api pada dapur, bangunan rumah makan tersebut pun nyaris ikut terbakar.

Diketahui kebakaran terjadi sekira pukul 22.15 WIB.

Terlihat di lokasi, puluhan tim pemadam kebakaran bekerja memadamkan api yang berkobar.

Baca juga: Kebakaran di Rawa Rofi Pahandut, Warung dan Toko Meubel Hangus Diamuk Si Jago Merah

Baca juga: Kebakaran di Palangkaraya, Ditinggal Pergi Pemilik, Rumah Jalan Bangas Permai Hangus Terbakar

Warga, Suparno mengatakan, kebakaran terjadi dirinya sedang tidur di rumahnya yang berdekatan dengan rumah makan tersebut.

 “Saat bagian belakang rumah makan tersebut kebakaran, saya sedang tidur di kamar,” terangnya.

Dirinya mengetahui kebakaran karena rumahnya dari lokasi titik api hanya berjarak 25 meter.

“Saya terbangun karena banyak orang yang berteriak di luar rumah bahwa telah terjadi kebakaran,” jelasnya.

Suparno pun keluar rumah dan melihat api sudah membakar sebuah bangunan dapur pada rumah makan tersebut.

“Bangunan tersebut memang dulunya adalah rumah makan, namun saat ini bangunan tersebut kosong,” ujarnya.

Ia pun mengatakan, memang terdapat bendera salah satu partai politik, namun baru dipasang kemarin sore.

Baca juga: Kerugian Kebakaran di Basilih Hilir Kotim Capai Miliaran Rupiah, Siswa Terpaksa Diliburkan Sementara

Baca juga: 9 Kali Kebakaran di Palangkaraya Sejak Januari Hingga Maret 2023, 2 Diantaranya Gedung Pendidikan

Dirinya pun tidak tahu penyebab kebakaran tersebut dikarenakan saat terbangun api sudah sangat besar.

“Yang terbakar pada bagian belakang dan sempat membakar bagian atap, namun berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran,” ujar Suparno.

Puluhan petugas Damkar berjibaku memadamkan api yang membakar bangunan dapur tersebut agar tak merembet pada rumah makan.

Alhasil, api berhasil dipadamkan dalam waktu 10 menit dan dilakukan pendinginan oleh petugas.

Selain itu, dirinya pun tidak mengetahui siapa pemilik rumah makan tersebut dikarenakan hanya buka sebentar dan tidak berjualan lagi.

“Kalau pemiliknya saya kurang tahu, tapi diperkirakan rumah makan tersebut sudah sebulan kosong,” tutup Suparno. (*)