Saksi Mata Sempat Bujuk Korban Sebelum Terjun dari Atas Jembatan Kahayan Palangkaraya

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – Seorang pemuda bernama Andira (18) yang nekat terjun dari atas Jembatan Kahayan Palangkaraya pada Kamis (23/11/2023) malam menggegerkan penggunaan jalan yang melintas.

Dirinya mencoba mengakhiri hidupnya dengan melompat dari jembatan tersebut ke Sungai Kahayan Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng).

Aksinya pun sempat diketahui oleh pengendara yang melintasi kawasan tersebut dan mencoba membujuknya.

Saksi, Adi mengatakan, saat itu dirinya sedang berkendara dari arah Kota Palangkaraya menuju Pahandut Seberang.

“Saat saya melintas, saya melihat sekilas ada seseorang berdiri di atas besi jembatan, kemudian saya putar balik untuk memastikanya,” terangnya, Jumat (24/11/2023).

Baca juga: Aksi Nekat Janda Ingin Akhiri Hidup Terjun dari Atas Jembatan Kahayan, Sempat Nongkrong dengan Teman

Baca juga: BREAKING NEWS, Anak Lelaki Belasan Tahun Diduga Tenggelam di Gosong Sungai Bawah Jembatan Kahayan

Saksi yang melihat hal tersebut mencoba untuk mencegah aksi nekat seorang pemuda yang hendak mengakhiri hidupnya.

 “Saya sempat berbicara dengan pemuda tersebut, kemudian dia menitipkan 1 unit handphone dan 1 buah dompet kepada saya,” terangnya.

Adi yang sendirian pun mencoba menghentikan para pengendara lainnya untuk membantu mengamankan pemuda tersebut.

“Jadi saya coba minta bantuan pada pengendara lain, namun tidak ada yang menghiraukan dan malah kabur,” ujarnya.

Dirinya yang bingung harus berbuat apa, terus mengulur waktu untuk menghentikan aksi nekat pemuda tersebut.

Kemudian dirinya mencoba menghubungi pihak kepolisian dan Tim Emergency Response Palangkaraya (ERP).

“Jadi saat ada seorang pengendara yang berhenti untuk membantu saya, pemuda tersebut langsung melompat ke Sungai Kahayan,” jelas Adi.

Dirinya pun tak sempat menangkap pemuda tersebut dan terdengar suara debur air pada bagian bawah jembatan.

Adi mengatakan, pemuda tersebut saat kejadian menggunakan baju kemaja kotak-kotak bewarna biru dan celana pendek bewarna abu-abu.

Ungkapnya, bahwa pemuda tersebut datang ke atas Jembatan Kahayan dengan berjalan kaki.

Baca juga: UMP Kalteng 2024 Minim Kenaikan, Berpotensi Berdampak pada Daya Beli Masyarakat atau Buruh

Baca juga: Diduga Depresi, Nenek Nekat Ingin Akhiri Hidup Loncat dari Jembatan Kahayan, Polisi Datangi TKP

Saksi menambahkan pemuda tersebut sempat melarangnya mendekat dan mengancam akan terjun jika mendekat.

“Jadi pemuda tersebut mengancam akan terjun jika saya mendekat, setelah terjun saya sudah tidak melihat apa-apa lagi di permukaan sungai karena kondisi yang gelap,” tutup Adi. (*)