Korban Bentrok Desa Bangkal Dirawat di Doris Sylvanus, Dirujuk Banjarmasin Ada Proyektil di Pinggang

TRIBUNKLATENG.COM, PALANGKARAYA – Seorang korban tembak akibat bentrok Desa Bangkal Seruyan, Kalimantan Tengah (Kalteng), bernama Taufikurahman (23) kini tengah dirawat di RSUD Doris Sylvanus Palangkaraya.

Dirinya dirawat di RSUD Doris Sylvanus setelah dirujuk dari RSUD Dr Murdjani Sampit, lantaran mendapat luka tembak di pinggang bagian kanan.

Namun sayangnya pihak RSUD Doris Sylvanus juga merujuk pasien tersebut ke RSUD Ulin Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Hal tersebut dibenarkan oleh Plt Direktur RSUD Doris Sylvanus, Ady Fraditha melalui Kanag Hukum dan Humas, Khairil Anwar.

“Pasien bernama Taufikurahman merupakan pasien rujukan dari RSUD Dr Murdjani Sampit, datang ke IGD RSUD Doris Sylvanus pada 7 Oktober 2023 pukul 22.35 WIB,” terangnya pada Tribunkalteng.com, Senin (9/10/2023).

Baca juga: Senada Panglima Jilah, Panglima Pajaji Desak Pemprov Kalteng Soal HMBP di Seruyan

Baca juga: Bentrok Seruyan Kalteng Tewaskan Warga, Walhi: Ini Kejahatan Kemanusiaan, Pelanggaran HAM Serius

Dirinya mengatakan, pasien datang dengan keluhan nyeri pada area pinggang kanan dan dilakukan perawatan pada ruang Edelweis.

“Pasien dirujuk ke RSUD Ulin Banjarmasin dikarenakan keterbatasan alat di RSUD Doris Sylvanus,” jelas Khairil.

Kabag Hukum dan Humas pun menjelaskan kondisi pasien selama perawatan dan saat hendak dirujuk ke Banjarmasin.

“Kondisi pasien dari masuk RSUD Doris Sylvanus sampai dengan dilakukan rujukkan ke Banjarmasin relatif stabil,” ungkap Khairil.

Meskipun ada temuan benda asing di bagian punggung dan satu mata luka, korban dalam kondisi sehat dan stabil, meski masih merasakan nyeri.

Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter ortopedi merekomendasikan agar korban dibawa ke RS Ulin Banjarmasin karena fasilitas di sana lebih lengkap.

“Terutama terkait dengan alat yang berkaitan dengan pembuluh darah, yang sangat penting dalam proses operasi,” ungkap Kabag Hukum dan Humas RSUD Doris Sylvanus.

Pihaknya pun belum dapat dipastikan apakah benda asing tersebut adalah proyektil peluru atau bukan, tetapi pihak rumah sakit menyebutnya sebagai benda asing.

Sehingga untuk memastikan benda asing tersebut, pihaknya masih menunggu perkembangan dan hasil operasi di RSUD Ulin Banjarmasin.

Baca juga: Kapolres Seruyan Belum Mau Berkomentar Terkait Warga Tewas Tertembak Bentrok di PT HMBP

Baca juga: Polda Kalteng Siap Tambah Pasukan, Antisipasi Gangguan Kamtibmas di Lokasi PT HMBP Bangkal Seruyan

Pasien Taufikurahman diberangkatkan dari RSUD Doris Silvanus menggunakan ambulan untuk dirujuk ke RS Ulin Banjarmasin.

“Pemerintah Provinsi Kalteng berkomitmen untuk memberikan perawatan terbaik kepada korban, dan mereka akan menunggu hasil pemeriksaan di RS Ulin Banjarmasin untuk memastikan kondisi korban,” tutup Khairil Anwar. (*)