Pasca Porprov Kalteng 2023, Pemkab Kotim Kembali Lakukan Pemeliharaan Stadion 29 Nopember Sampit

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Pelaksanaan Porprov Kalteng 2023 di Sampit sudah usai, saat ini Pemkab Kotim kembali lakukan pemeliharaan Stadion 29 Nopember Sampit.

Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Kotim melalui Dinas Pemuda dan Olahraga  atau Dispora Kotim melakukan pemeliharaan ekstra terhadap  fasilitas olahraga atau venue  salah satunya Stadion 29 Nopember Sampit agar bisa digunakan kembali dalam kondisi yang optimal.

Fokus Dispora Kotim adalah pemeliharaan terhadap Stadion 29 Nopember Sampit. Pasalnya, rumput di lapangan sepak bola tersebut banyak yang rusak dan kering pasca kegiatan Porprov ditambah lagi musim kemarau yang tengah melanda Kotim saat ini.

“Untuk lapangan sepak bola bisa kita lihat sendiri, bahwa ini butuh penanganan ekstra. Karena pasca kegiatan dan kemarau jadi kering sama sekali, sehingga kami saat ini membenahi lapangan tersebut,” kata Kepala Dispora Kotim Wim RK Benung, Jumat (1/9/2023).

Baca juga: Karhutla Marak Kualitas Udara Menurun, Penderita ISPA di Kotim Banyak Berobat di Puskesmas Sampit

Baca juga: Belum Ada Tempat yang Layak, Upacara HUT RI Ke-78 Kembali Digelar di Stadion 29 Nopember Sampit

Baca juga: NEWS VIDEO, Jelang Porprov Kalteng 2023 di Sampit, Stadion 29 Nopember di Renovasi

Diketahui, sebelum pelaksanaan Porprov Kalteng XII, Pemkab Kotim telah melakukan renovasi besar-besaran terhadap lapangan sepak bola Stadion 29 Nopember Sampit dengan anggaran mencapai Rp 2,7 miliar.

Dalam renovasi tersebut salah satu bagian yang menelan biaya cukup besar adalah pergantian rumput.

Sehingga, akan sangat disayangkan jika pasca Porprov kondisi lapangan tersebut dibiarkan begitu saja.

Untuk menyuburkan kembali rumput di lapangan sepak bola tersebut, Wim menyampaikan, pihaknya melakukan penyiraman dan pemupukan, serta tidak melakukan pemotongan agar rumput di lapangan tersebut tumbuh dan menghijau dulu.

Selain itu, sementara lapangan sepak bola itu ditutup atau tidak dibuka untuk umum agar tidak mengganggu proses rehabilitasi lapangan tersebut.

“Kabar baiknya, di beberapa titik ada rumput hijau yang sudah muncul kembali. Harapan kami, kedepannya lapangan ini bisa digunakan untuk pembinaan olahraga sepak bola di Kotim. Sehingga, olahraga sepak bola kita, Persesam bisa bangkit kembali,” ucapnya.

Ia menambahkan, hampir semua venue yang digunakan selama Porprov Kalteng XII merupakan milik Pemkab Kotim yang dikelola oleh Dispora.

Sisi positif dari penyelenggaraan event olahraga tersebut, banyak venue olahraga yang telah ditingkatkan.

Kedepannya venue-venue tersebut nantinya akan dibuka untuk umum. Tapi dalam penggunaannya akan dikenakan biaya atau retribusi sesuai peraturan daerah (perda) Kotim.

Ia berharap dengan beradaan venue olahraga ini bisa mendukung pengembangan dunia olahraga di Kotim. (*)