Haji 2023

Tiga Jemaah Haji Indonesia Hilang Lebih dari 10 Hari, Belum Ditemukan Usai Wukuf dan Lempar Jumrah

tiga jemaah haji, Suharja (70) dari Majalengka, Niron Sunar Suna (77) dari Probolinggo dan Idun Rohim Sen (84) hilang di Tanah Suci

Editor: Dwi Sudarlan
Tribunnews.com/Rachmat Hidayat
Jemaah haji Indonesia ramai-ramai menggunduli kepala mereka, setelah prosesi jamarat di Mina. 

Niron terpisah dari rombongannya, yakni Kloter SUB 65.

"Kemenag Probolinggo terus berkoordinasi dengan pihak sekor, daker dan lintas bersama tim Kloter SUB 65 di Arab Saudi guna mencari keberadaan saudara kita (Niron) di berbagai tempat. Sejauh ini, kami belum menerima laporan tanda-tanda keberadaannya," katanya, Senin (10/7/2023). 

Dia mengungkapkan, proses pencarian Niron terbilang cukup sulit. 

Sebab, Niron tak membawa ponsel saat menunaikan rangkaian ibadah haji melempar Jumrah. 

Kendati begitu, Kemenag yakin bila usaha pencarian ini membuahkan hasil dan Niron ditemukan dalam kondisi sehat. 

"Kami sudah sidak ke tenda-tenda serta berbagai lokasi, termasuk rumah sakit. Poster berisi foto, nama, dan nomor paspornya juga sudah disebar di sejumlah tempat. Semoga gelang yang dipakai tidak terlepas. Gelang di tangan merupakan tanda pengenal jemaah," kata dia. 

Sementara Idun Rohim Zen bin Rohim asal Desa Sukadarma, Jejawi, OKI (Ogan Komering Ilir0, Sumsel dikenal tetangganya, sebagai sosok yang rajin ke masjid.

Mereka tidak menyangka Idun Rohim dikabarkan hilang di Arab Saudi.

"Saya sendiri saksi kalau selama ini beliau memang orang yang baik dan sering membantu tetangga. Pokoknya tidak ada cerita jelek selama dia tinggal di sini," ujar seorang tetangga, Warmah.

"Setiap azan berkumandang, saya liat Pak Idun ini selalu berangkat ke masjid dan saat ada acara yasinan dia juga selalu datang kelokasi," lanjutnya. 

Menurutnya keluarga Idun ini hidup sederhana dan uang berangkat haji dapat terkumpul lantaran menyicil biaya selama 10 tahun atau sejak 2014 silam.

"Setahu saya dia punya 3 orang anak laki-laki, nomor satu dan dua sudah menikah dan punya anak. Sedangkan paling kecil masih bujang dan tinggalnya bersebelahan rumah," ucap Warmah. (*)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved