Berita Palangkaraya
Besei Kambe Olahraga Tradisional Suku Dayak Kalteng, Kini Makin Dikenal Luas
Seringnya digelar, olahraga besei kambe kini makin dikenal banyak orang, bahkan hampir setiap kegiatan festival budaya dayak selalu ditampilkan.
Penulis: Pangkan B | Editor: Fathurahman
“Setelah dilihat, ternyata ada makhluk gaib yang sedang memperebutkan sebuah perahu hingga membuat perahu tersebut terbagi dua dan pecah,” ungkap Rusita.
Kini Besei Kambe telah menjadi olahraga yang dipertandingkan rutin tiap tahun melalui event pariwisata dan budaya yang mana hanya ada saat Festival Budaya dayak di Kalimantan Tengah.
Besei Kambe dimainkan dengan dua orang yang saling membelakangi, kemudian menggunakan dayung untuk saling menarik lawan ke sisi lainnya.
Baca juga: Keistimewaan Dohong Dibanding Mandau, Senjata Tertua Suku Dayak Kalimantan Tengah
Selain itu, Besei Kambe juga dimainkan menggunakan perahu sepanjang 5 meter, yang mana peserta yang tertarik atau terbawa ke sisi lainnya akan dinyatakan kalah.
Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Palangkaraya, Murni Pelita mengatakan Besei Kambe kini merupakan sebuah permainan.
“Jadi Besei Kambe ini dilakukan oleh orang pada zaman dahulu sebagai ungkapan syukur saat musim panen,” jelasnya.
Baca juga: Festival Isen Mulang 2022, Polresta Palangkaraya Turunkan Personel Amankan Lomba Besei Kambe
Masyarakat bermain di atas perahu dengan saling membelakangi satu sama lain, yang artinya peserta satu dan lainnya tidak saling berhadapan.
Murni mengatakan saat ini olahraga Besei Kambe sudah tidak ada kaitannya dengan hal-hal mistis, namun daya tariknya sangat besar bagi masyarakat.
Saat ini Besei Kambe telah berubah menjadi sebuah olahraga yang bisa dimainkan oleh semua orang. (*)
| Limbah Sawit di Kalteng Berpotensi Jadi Energi Setara Batubara, UPR Bekali Siswa SMK |
|
|---|
| Palangka Raya Resmi Jadi Tuan Rumah Kongres GMNI XXIII Tahun 2028, Ada Historisnya |
|
|---|
| Tak Ada Anggaran Tambahan, Pemprov Targetkan RTH Eks KONI Kalteng Selesai Paling Lambat Desember |
|
|---|
| Panen Jagung di Pekarangan Polresta Palangka Raya, Achmad Zaini: Bukti Bisa Bertani di Tengah Kota |
|
|---|
| Simpan 24 Paket Sabu, Napi Rutan Kelas IIA Ditangkap Satresnarkoba Polresta Palangka Raya |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.