Mobil Terbakar di Jalan Tjilik Riwut Sampit, Korban Alami Luka Bakar Terjebak Sempat Tak Bisa Keluar

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Satu unit mobil dengan nomor polisi KH 1246 FV terbakar, usai mengisi bensin di SPBU Jalan Tjilik Riwut Km 3, Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kamis (27/4/2023).

Peristiwa nahas ini melibatkan dua orang pemuda bernama Yudi Romdani (27) sebagai pengemudi dan Tegar Fahrianur (21) sebagai penumpang.

Pasalnya, saat mobil itu terbakar keduanya sempat terjebak di dalam mobil yang terkunci, sehingga keduanya mengalami luka bakar.

Sebelum akhirnya bisa meloloskan diri. Kemudian, mereka dilarikan oleh petugas PMI ke RSUD Murjani Sampit untuk segera mendapat penangan medis.

Hal ini diketahui dari keterangan Ayah korban, Adul saat mendampingi sang anak di IGD RSUD  Murjani Sampit.

"Anak saya yang mengemudikan mobil, sedangkan yang satu lagi itu temannya. Mereka sempat tidak bisa keluar saat mobil terbakar setelah mengisi bensin di SPBU,"ungkapnya.

Baca juga: Warga Geger Terdengar Dentuman Mobil Terbakar di Depan SPBU Jalan Km 3 Tjilik Riwut Sampit Kotim

Baca juga: Kecelakaan Maut di Minahasa Selatan, 3 Orang dan 1 Bayi Tewas, 2 Mobil Terbakar Ditabrak Truk Tangki

Baca juga: NEWS VIDEO, Warga Raden Saleh 2 Palangkaraya Geger, Mobil Terbakar di Garasi Saat Dipanaskan

Lanjutnya, dari cerita teman anaknya yang juga menjadi korban, peristiwa nahas itu terjadi sekira pukul 17:50 WIB. Keduanya berangkat dari Desa Terantang, Kecamatan Seranau, menuju Kota Sampit.

Ditengah perjalanan keduanya mampir ke SPBU untuk mengisi bensin. Namu, baru selesai mengisi bensin dan menyebrang jalan raya tiba-tiba mobil yang dikendarai terbakar. Sementara, ia sendiri tidak mengetahui penyebab mobil tersebut terbakar.

"Untungnya mereka bisa keluar dari mobil. Kemudian mobil itu didorong warga dari bahu jalan ke parit sebelum api membesar," imbuhnya.

Sementara dari pantauan Tribunkalteng.com, kedua korban mengalami luka bakar yang cukup parah dibagian kaki dan sebagian tangan.

Salah seorang korban bahkan dalam kondisi tak sadarkan diri dan perlu dibantu alat pernafas akibat insiden yang dialaminya.

Adapun, mobil yang terbakar hanya menyisakan kerangkanya di tempat kejadian perkara (TKP) dan telah dipasangi police line oleh aparat kepolisian.

Disisi lain, Komandan Regu 4 Pleton 3 dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Kotim, Didit mengaku pihaknya butuh waktu kurang lebih 1 jam untuk memadamkan api. Menggunakan Paydron untuk bahan cair mudah terbakar.

Baca juga: 5 Rumah Ludes Terbakar di Malinau saat Malam Takbiran, Warga Bantu Padamkan Api saat Pulang Takbir

Baca juga: NEWS VIDEO, Panti Asuhan Putri Al-Amin Terbakar, Gegerkan Warga Jalan Ternate Banjarmasin

"Kami mendapat informasi via Whatsapp dan langsung meluncur ke lokasi untuk melakukan pemadaman. Kurang lebih 1 jam api sudah berhasil kami padamkan," ujarnya.

Terkait penyebab kebakaran dan dugaan modifikasi tanki kendaraan yang memicu kebakaran ia tak dapat memastikan.

Menurutnya, hal tersebut menjadi ranah tim investigasi untuk mengecek dan mengungkapnya. (*)