Berita Kotim
Duka Buka Puasa Keracunan Massal di Sampit, 30 Dirawat dan 1 Orang Meninggal Usai Makan Ipau
Duka buka puasa ini terjadi setelah mereka mengonsumsi kue tradisional Ipau yang dibeli dari salah satu penjual kue terkenal di Sampit
”Sampel makanan sudah diambil dan sedang diperiksa kandungannya. Kami juga meminta penjualannya dihentikan dulu sampai hasil laboratorium diketahui,” ucap Umar Kaderi.
Berdasar hasil pemeriksaan sementara pada sampe kue Ipau itu, ditemukan bakteri e-coli dalam jumlah cukup banyak.
Umar Kaderi juga mengatakan telah langsung melaporkan kejadian tersebut tersebut ke BPOM Palangkaraya yang memiliki kewenangan memeriksa dan menentukan ada tidaknya kandungan berbahaya dalam kue tersebut.

Memastikan penanganan korban berlangsung baik, Bupati Kotim Halikinnor juga meninjau ke RSUD dr Murjani.
"Tadi Pak Bupati melihat semua tertangani secara baik termasuk anak-anak,” katanya.
Umar Kaderi mengungkapkan korban tidak hanya dari Sampit tetapi juga dari kecamatan lain seperti Kota Besi, Cempaga, dan Antang Kalang.
Sementara Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kotim, Zulhaidir yang ikut menjadi korban mengaku membeli kue Ipau itu pada Selasa (28/3/2023).
Harganya Rp 30 ribu sepotong dan dimakannya saat malam. '
Namun, selang beberapa jam kemudian, dia mengalami mudal dan diare hingga lemas.
Viral Pengendara Motor Gendong Orangutan di Sampit Kalteng, BKSDA Ambil Langkah |
![]() |
---|
AKBP Muhammad Fadli Jabat Kepala BNK Kotim |
![]() |
---|
DPRD Kotim Dorong Penyelesaian Masalah Sapi Masuk Kebun Warga di Bapeang Lewat Musyawarah |
![]() |
---|
Tuntutan Massa Aksi di Kotim Dibawa ke DPRD Kalteng |
![]() |
---|
Ungkit Kebun Sawit Sitaan Negara di Kalteng, Ketua DPRD Kotim Soroti Hal Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.