Gempa Turki Terkini

Misi Penyelamatan Gempa Turki dan Suriah Berakhir Seluruh Wilayah, Kecuali Kahramanmaras dan Hatay

Misi penyelamatan korban gempa Turki dan Suriah resmi diakhirnya, terkecuali di Kahramanmaras dan Hatay, duangkapkan kepala AFAD

Editor: Sri Mariati
Photo by Adem ALTAN / AFP
Kondisi pasca gempa yang mengguncang Turki dan puing-puing bangunan yang runtuh di Kahramanmaras, dekat pusat gempa, sehari setelah gempa berkekuatan 7,8 skala Richter melanda tenggara negara itu, pada 7 Februari 2023 lalu. 

TRIBUNKALTENG.COM – Setelah kurang lebih 2 pekan pasca Gempa Turki dan Suriah, upaya misi penyelamatan dan pencarian para korban tertimbun reruntuhan baik yang tewas dan hidup resmi diakhiri.

Kebijakan tersebut membuat harapan untuk menemukan dan menyelamatkan korban selamat pun memudar.

Hal itu diungkapkan Kepala Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat Turki (AFAD) yang mengumumkan penghentikan misi penyelamatan.

Namun ada dua provinsi yang dikecualikan dalam keputusan tersebut yakni Pencarian akan dilanjutkan di Kahramanmaras dan Hatay.

"Upaya pencarian dan penyelamatan orang-orang yang terjebak di puing-puing telah berakhir di sebagian besar provinsi," jelas Kepala AFAD, Yunis Sezar seperti dikutip BBC.

"Korban tewas akibat gempa bumi naik menjadi 40.642 orang," paparnya.

Baca juga: Keajaiban, Terjebak Selama 248 Jam, Gadis 17 Tahun Diselamatkan dari Reruntuhan Gempa Turki

Baca juga: Ledakan Keras Guncang Tengah Malam Blitar, Puluhan Rumah Rusak, 1 Orang Tewas, 3 Terkubur Reruntuhan

"Kami yakin akan mengakhiri operasi pencarian dan penyelamatan besok malam," tuturnya, dikutip Al Jazeera.

Gempa berkekuatan 7,8 skala Richter mengakibatkan lebih dari satu juta orang kehilangan tempat tinggal.

"Kita mungkin menghadapi bencana terbesar yang pernah kita hadapi dalam sejarah," ucap Sezar.

"Kerusakan akibat gempa bumi dan gempa susulan tidak hanya terbatas pada 11 provinsi yang terkena dampak," katanya.

Situasi di Suriah

Sementara di Suriah, lebih dari 5.800 kematian dilaporkan.

Sebagian besar korban ditemukan di barat laut Suriah.

Namun sudah beberapa hari angka tersebut tidak berubah.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan 26 juta orang Turki dan Suriah membutuhkan bantuan kemanusiaan.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved