Kisah Tragis, Anjing Pelacak Proteo Tewas Tertimpa Reruntuhan saat Pencarian Korban Gempa Turki

TRIBUNKALTENG.COM – Kisah pilu dan tragis datang dari seekor anjing pelacak yang ikut membantu para tim penyelamat untuk melakukan pencarian dan evakuasi korban akibat Gempa Turki.

Namun sayangnya, anjing pelacak bernama Proteo bernasih nahas, menjadi korban Gempa Turki saat menjalankan misi penyelamatan.

Anjing tersebut tewas usai tertimbun reruntuhan bangunan saat melakukan pencarian korban yang diduga masih terjebak atau tertimbun di bawah puing-puing reruntuhan.

Diketahui Proteo dibawa oleh relawan penyelamat Meksiko tersebut juga mengerahkan anjing-anjing pelacak untuk mendeteksi para korban gempa yang masih di dalam reruntuhan.

Sebelum tewas, Proteo andil dalam misi penyelamatan korban Gempa Turki selama berhari-hari.

Hingga akhirnya Proteo kehilangan nyawanya saat mencari korban Gempa Turki pada (12/2/2023).

Kini, kisah pilu Proteo tewas di tengah misinya membantu korban Gempa Turki tersebut menarik simpati publik.

Kisah, Proteo yang memilukan tersebut dibagikan dalam thread akun Twitter @NdrewsTjan.

Akun Twitter tersebut mengungkapkan kisah pilu Proteo kehilangan nyawa karena tertimpa reruntuhan sewaktu mencari korban Gempa Turki.

Baca juga: Tertimbun di Bawah Reruntuhan Gempa Turki Selama 94 Jam, Remaja 17 Tahun Berhasil Diselamatkan

Baca juga: Info Gempa Terkini, Video Viral Murid SD Doa Bersama Agar Gempa Jayapura Papua Tidak Seperti Turki

Tak hanya itu, akun Twitter tersebut juga membagikan video poster ucapan terima kasih untuk Proteo hingga ditonton lebih dari 1,2 juta penayangan.

Diketahui, Proteo adalah satu di antara anjing pelacak dari anggota Tentara dan Angkatan Udara Meksiko.

Ucapan terima kasih tersebut sebagai bentuk penghormatan atas jasa Proteo yang ikut andil dalam misi penyalamatan di Turki.

Para petugas penyelamat lainnya pun menganggap misi Proteo sebagai aksi heroik atas kinerjanya.

Disebutkan akun Twitter tersebut bahwa sebelum tewas, Proteo bekerja tanpa lelah selama berhari-hari siang dan malam.

Tentara dan Angkatan Udara Meksiko dan tim rescue menggelar penghormatan dan ucapara terakhir untuk Proteo.