Berita Kobar
Kobar Duduki Peringkat Ke 6 Nasional, Kepatuhan Laporan Pengendalian Inflasi Tahun 2022
Kabupaten Kotawaringin Barat menduduki peringkat 6 nasional untuk kepatuhan laporan pengendalian Inflasi sepanjang tahun 2022.
Penulis: Danang Ristiantoro | Editor: Fathurahman
TRIBUNKALTENG.COM, PANGKALAN BUN - Kabupaten Kotawaringin Barat menduduki peringkat 6 nasional untuk kepatuhan laporan pengendalian Inflasi sepanjang tahun 2022.
Informasi terhimpun, hanya kabupaten Kotawaringin Barat satu-satunya di regional kalimantan yang masuk dalam kapatuhan laporan pengendalian inflasi tahun 2022 tersebut.
Prestasi tingkat nasional yang dicatat Kobar ini, merupakan hasil dari penilaian Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) atas kepatuhan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID).
Anang Dirjo mengatakan, Kementerian Dalam Negeri menilai ada 19 Pemerintah Daerah (Pemda) se - Indonesia yang telah mencapai 100 persen dalam kepatuhan laporan TPID, diantaranya Kabupaten Kotawaringin Barat menduduki peringkat ke 6.
Baca juga: Kendalikan Inflasi, Pemkab Kobar Akan Beri Subsidi Silang
Baca juga: Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkab Kobar Lakukan Sidak Pasar Minta Distributor Tidak Menahan Barang
Baca juga: Gelar Pasar Murah di Kobar, Pj Bupati Anang Dirjo Sebut Upaya Sikapi Potensi Dampak Inflasi
"Kemendagri telah memberikan penilaian atas kepatuhan TPID, dan Kobar pelaporan TPID Kobar telah mencapai 100 persen bersama 19 daerah se Indonesia," ujarnya, Selasa (17/1/2023).
Diungkapkannya, bahwa untuk regional Kalimantan, hanya Kabupaten Kotawaringin Barat yang masuk dalam kepatuhan laporan TPID.
"Tentunya ini sebuah capaian yang besar dan sebagai wujud bahwa pemerintah daerah Kobar berkomitmen dalam menekan lajunya inflasi," jelasnya.
Lebih lanjut Anang Dirjo juga menyampaikan, sebelumnya Kementerian Dalam Negeri telah memberikan penilaian terbaik bagi Kabupaten Kotawaringin Barat.
Dari 174 Pemerintah daerah se Indonesia , Kabupaten Kotawaringin Barat menjadi salah kabupaten terbaik di Kalimantan Tengah yang mampu mengendalikan inflasi.
"Maka, masalah inflasi ini menjadi perhatian serius Pemerintah Pusat, sehingga Pemerintah daerah Kobar pun bersinergi melakukan upaya pengendalian inflasi di daerah, dan Alhmdulillah hasilnya Kobar salah satu kabupaten terbaik di Provinsi Kalteng dalam melakukan upaya konkrit pengendalian inflasi," tuturnya.

Dijelaskannya, adapun beberapa upaya yang dilakukan Pemda Kobar dalam menangani inflasi yaitu, selain melakukan sidak ke pasar, juga pemerintah daerah memberikan imbauan kepada seluruh distributor agar tidak menahan barang, melakukan operasi pasar dan menjaga pasokan.
"Upaya penanganan Inflasi ini juga kita upayakan di tahun 2023 ini. Semoga ekonomi kembali pulih dan bangkit," imbuhnya.
Berkaitan dengan jumlah bahan pokok yang tersedia di Kobar, ketersediaannya aman sampai 2 bulan kedepan, seperti stok beras dari Distributor dan Bulog yaitu 648.203 ton, tepung terigu 533,36 ton, Gula Pasir 198,628 ton dan minyak goreng 98,585 ton. (*)
Peringkat Ke 6 Nasional
Laporan Pengendalian Inflasi
Tahun 2022
Tribunkalteng.com
berita tribunkalteng
Berita Kobar
NEWS VIDEO, Curi Buah Sawit PT GSYM Diangkut 10 Mobil Pikap, 21 Tersangka Dibekuk Polres Kobar |
![]() |
---|
Pernikahan Usia Dini Kobar 2022 Terbanyak Kedua di Kalteng, Didominasi Mempelai Wanita Berbadan dua |
![]() |
---|
Pencurian Buah Sawit Milik PT GSYM di Arut Selatan, 21 Tersangka Digelandang ke Mapolres Kobar |
![]() |
---|
Ikan Hias Chana Maruliodes Tembus Manca Negara, Penjual Ikan di Pangkalan Bun Raup Untung Besar |
![]() |
---|
Lapuk dan Rusak, Papan Reklame dan Lampu Hias di Bundaran Pancasila Pangkalan Bun Dibersihkan |
![]() |
---|