Tim SAR Masih Lakukan Pencarian ABK KM Raja Cumi 1 Jatuh di Perairan Tanjung Puting Kalteng

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - Tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian terhadap Andon Baedowa (36), Anak Buah Kapal atau ABK KM Raja Cumi 1 yang jatuh  dan tenggelam ke laut di perairan Tanjung Puting, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah (Kalteng), pada Kamis (9/1/2025). 

Informasi kecelakaan tersebut pertama kali dilaporkan oleh Fendy, pengurus kapal, kepada Kantor Pencarian dan Pertolongan Palangka Raya pada pukul 13.30 WIB. 

Korban dilaporkan terjatuh saat sedang memancing cumi di atas kapal akibat terjangan ombak besar dari arah samping kanan lambung kapal. 

"Setelah menerima informasi, kami langsung memberangkatkan satu Tim Rescue untuk melakukan pencarian," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas Palangka Raya, Alit Supartana, Sabtu (11/1/2025). 

Meski upaya pencarian telah dilakukan oleh kru kapal dan nelayan setempat, korban belum berhasil ditemukan hingga hari ini. 

Koordinator Lapangan Basarnas di lokasi, Mahdi, menyatakan pencarian sempat dihentikan sementara karena kondisi yang mulai gelap. 

Baca juga: Korban Kapal Tenggelam di Kapuas Kalteng Akhirnya Ditemukan Meninggal Dunia oleh Tim SAR

Baca juga: Ibu dan Anak Tenggelam di Danau Sembuluh Seruyan Kalteng Ditemukan Meninggal Dunia

"Pencarian akan kami lanjutkan pagi ini," ujar Mahdi. 

Operasi pencarian ini melibatkan berbagai unsur SAR, termasuk Tim Rescue Pos Pencarian dan Pertolongan Pangkalan Bun, KSOP Kumai, Polairud Kumai, Pos TNI AL Kumai, Kru KM Raja Cumi 1, serta nelayan sekitar.