Wujudkan Kota Cerdas, Kotim Diberi Pendampingan Penyusunan Masterplan Smart City & Quick Win

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah menjadi salah satu dari 50 kabupaten dan kota se- Indonesia yang mendapatkan pendampingan untuk penyusunan masterplant Smart City & Quick Win Program Unggulan.

Pemberian pendampingan tersebut merupakan tahapan dari program yang terencana hasil proses asasmen Kotim tahun 2021 lalu.

Proses tahapan tersebut berlanjut saat ini yakni dengan pelaksanaan pemberian Bimbingan Teknis Penyusunan Masterplan Kota Cerdas (Smart City) dan Quick Win Program Unggulan Kabupaten Kotawaringin Timur, Sampit 8-9 Juni 2022.

Kegiatan tersebut hasil kerjasama Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika RI dan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur.

Baca juga: Kado HUT Ke-69 Kotim Terpilih Mengikuti Program Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City) Tahun 2022

Baca juga: Camat dan Mantan Camat Besok Kumpul di Kotim, Bersilaturahmi Sumbang Pemikiran Bangun Daerah

Baca juga: Festival Budaya Isen Mulang 2022, Lomba Manyipet, Putra Palangkaraya & Putri Kotim Juara Pertama

Kegiatan tersebut dilakukan selama 4 bulan berturut-turut,  yang dilakukan oleh tim dari Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.

Wakil Bupati Kotim, Irawaty, saat membuka kegiatan tersebut, dia menyambut baik pendampingan yang diberikan.

Dia berharap dalam pelaksanaan pendampingan semua masukan yang diberikan bisa diserap dan diterapkan agar Kotim mampu  mewujudkan Kota Cerdas.

"Kami berharap dengan kegiatan ini bisa mewujudkan Kotim sebagai Kota Cerdas, sehingga pembangunan kedepan bisa lebih baik lagi," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Infomatika (Kominfo) Kabupaten Kotawaringin Timur Multazam,  Rabu (8/6/2022) saat ditemui disela-sela pelaksanaan kegiatan pendampingan untuk penyusunan masterplant Smart City & Quick Win Program Unggulan di Sampit memberikan penjelasan terkait hal tersebut.
 
Dikatakan Mantan Kabag Humas Setda Pemkab Kotim ini, setelah adanya pendampingan tersebut, pihaknya akan melanjutkan untuk pemetaan potensi Kotim yang bisa jadi unggulan.

"Nantinya potensi unggulan yang ada di Kotim akan di desain lebih baik lagi. Untuk program unggulan saat ini masih akan kami petrakan dulu," terangnya.

Dia memperkirakan, peluncuran program unggulan hasil dari pemetaan dan pendampingan penyusunan masterplant Smart City & Quick Win Program Unggulan, akan diluncuran Bulan Oktober 2022 akan diluncurkan.

Dalam kegiatan, pendampingan penyusunan masterplant Smart City & Quick Win Kotim tersebut dilibatkan sejumlah pihak yakni tim pelaksana dan Tim Dewan Smart City.

"Untuk peran dari Tim Dewan Smart City yang ikut kegiatan ini lebih kepada pemberian masukan untuk tim pelaksananya.

Sedangkan untuk tim pelaksana yang ikut dalam kegiatan tersebut dari Pejabat Eselon III dan IV semuanya merupakan orang pilihan.

"Mereka yang  jadi tim pelaksana sudah memiliki kopetensi dan kapabilitas atau kemampuan dalam menyusun masterplan," ungkapnya.

Diharapkan dengan adanya program Smart City tersebut diharapkan akan memberi warna dalam proses pembangunan Kotim kedepannya.

Pembangunan Kotim kedepan nantinya bukan hanya dipengaruhi oleh kondisi local wisdom semata, tetapi juga ada sentuhan inisiasi baru sehingga kegiatan yang dilakukan dapat berkontribusi dalam menentukan program dan kegiatan yang cerdas  dan berkelanjutan.

"Sehingga dalam setiap kegiatan dilakukan secara cerdas. Tujuan utamanya agar Kotim Jadi Kota Cerdas secara keseluruhan dari masyarakat aparatur negara hingga pelaku bisnis dan lainnya ," ujarnya.

Sementara itu, pemberian pendampingan diberikan tenaga ahli Dr. Wing Wahyu Winarno, MAFIS., CA., Ak yang juga Dosen STIE YKPN Yogyakarta. Selain itu juga ada tim dari Kominfo dan asisten. (*)