Berita Palangkaraya
Ditemukan 2 Penumpang Positif Covid-19, Aktivitas Penerbangan Bandara Tjilik Riwut Tetap Normal
Berdasarkan tes acak dilakukan pihak bandara Tjilik Riwut & instansi terkait ditemukan 2 orang positif Covid-19, namun tak pengaruhi aktivitas bandara
Penulis: Lidia Wati | Editor: Sri Mariati
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – Hasil tes acak yang dilakukan pihak bandaran Tjilik Riwut, dan pihak terkait lainnya terhadap penumpang yang berangkat ataupun kedatangan ditemukan 2 orang positif Covid-19
Usai ditemukan dua penumpang yang terindikasi Covid-19 melalui tes antigen, yang dilakukan acak kepada 551 orang di bandara Tjilik Riwut, situasi penerbangan normal tak ada penurunan.
"Tidak ada pengaruh penerbangan meskipun kemarin ada penumpang terindikasi Covid-19 melalui tes acak," kata Eries Hermawandi Executive General Manager PT Angkasa Pura II (Persero) Kantor Cabang bandara Tjilik Riwut, Selasa (8/2/2022).
Tes acak tersebut gabungan dilakukan oleh Dinkes, Polda, Dishub, Pol PP, BPBPK, dan KKP dan difasilitasi oleh pihak bandara Tjilik Riwut.
Sesuai surat edaran (SE) Gubernur Kalteng Nomor 443.1/07/Satgas Covid 19 tanggal 4 Februari 2022 tentang Peningkatan Penanganan Covid 19 di Wilayah Provinsi Kalteng.
Baca juga: Waspada Omicron, Lonjakan Penumpang Bandara Tjilik Riwut Terjadi saat Akhir Pekan, Capai 1.400 Orang
Baca juga: Penerapan Prokes Penumpang Pesawat Bandar Udara Tjilik Riwut Diperketat Cegah Emicron
Eries menjelaskan, jika pihaknya tetap memantau dan mendukung kegiatan random check pada penumpang yang baru datang dari luar daerah oleh kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan Satgas Covid-19 Provinsi Kalteng.
Sementara itu penerbangan terbanyak saat ini berasal dari Jakarta dan Surabaya, keberangkatan dan kedatangan.
"Untuk antisipasi kita tetap seperti biasa, protokol kesehatan lebih kita perketat, penyemprotan disinfektan di terminal frekuensinya kita tingkatkan untuk mengantisipasi virus Covid-19," jelas Eries.
Sementara itu penumpang pesawat yang teridikasi virus dari Wuhan, Cina satu orang melakukan isolasi mandiri selama 10 hari yang dipantau oleh Satgas Covid-19.
Baca juga: Jangan Panik, Ini Beda Gejala Omicron dan Flu Biasa, Waspada Batuk Kering dan Napas Pendek
Sedangkan satu orang lainnya menjalani tes PCR dirujuk ke RSUD Doris Sylvanus Palangkaraya.
Kedua penumpang ini diketahui satu orang dari penerbangan siang dan satu lainnya penerbangan sore.
Berdasarkan kartu identitas KTP, masing-masing berdomisili di Palangkaraya dan Kabupaten Aceh Selatan.
"Benar, berdasarkan hasil pemeriksaan petugas hari ini ditemukan dua orang positif berdasarkan tes antigen," tutur Plt Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalteng Yulindra Dedi.
Baca juga: 2 Orang Terkonfirmasi Covid-19 Diduga Omicron Warga Kecamatan Pahandut Palangkaraya
Dia mengatakan jika dirinya melakukan upaya pengetatan pintu masuk dari luar Kalimantan Tengah baik dari pintu masuk udara dan laut dan darat tersebut merupakan tindak lanjut dari SE Gubernur.
Dalam SE ini berisi antara lain Meningkatkan deteksi Covid-19 untuk pelaku perjalanan dari Pulau Jawa dengan cara melakukan tes acak di pintu-pintu kedatangan seperti di bandara, pelabuhan, terminal, pos perbatasan. (*)
