Berita Palangkaraya
NEWS VIDEO, Waspada Omicron, Lonjakan Penumpang Bandara Tjilik Riwut di Akhir Pekan 1.400 Orang
Lonjakan penumpang di bandara Tjilik Riwut Palangkaraya terjadi saat akhir pekan tiba, pintu masuk melalui jalur udara berpotensi penyebaran Covid-19
Penulis: Pangkan B | Editor: Sri Mariati
lihat foto
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Kasus baru positif Covid-19 terus bertambah di Kalimantan Tengah setiap harinya.
Hal tersebut membuat pemerintah meningkatkan kewaspadaannya terhadap gelombang ketiga Covid-19 di Bumi Tambun Bungai ini.
Selain tempat wisata dan tempat hiburan malam (THM), fokus pencegahan penyebaran virus asal Wuhan Cina ini pun melalui pintu masuk transportasi jalur udara.
Bandar Udara (Bandara) Tjilik Riwut terletak di Jalan Adonis Samad, Panarung, Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
Keberangkatan dan kedatangan penumpang pesawat di bandara Tjilik Riwut Palangkaraya, menjadi salah satu penyebab penyebaran Covid-19 di Kota Palangkaraya.
Baca juga: Antisipasi Omicron, Akses Keluar Masuk Pihak Bandara Tjilik Riwut Lakukan Sterilisasi Terminal
Baca juga: Penerbangan Perdana Pesawat Wings Air Palangkaraya-Pontianak Hari Ini Buka di Bandara Tjilik Riwut
Terlebih kini varian Omicron pun mulai menghantui Kalteng mulai terjadi.
Hal tersebut ditanggapi pihak bandara melalui Eksekutif General Manager (EGM) Bandara Tjilik Riwut, Eries Hermawandi, yang diwakili stafnta Riyan Wilga Sandrio.
“Jumlah penumpang bandara Tjilik Riwut saat ini masih fluktuatif mengingat jumlah penerbangan setiap harinya tidak sama,” jelasnya kepada Tribunkalteng.com.
Penumpang yang berangkat dan datang atau keluar masuk Kota Palangkaraya tidak menentu.
“Setiap hari pasti ada penumpang yang keluar masuk dan lebih dari 1.000 penumpang, namun pada akhir pekan penumpang lebih banyak,” ungkap Riyan, Senin (7/2/2022).
Baca juga: Terungkap Siwa SMAN 1 Palangkaraya Positif Covid-19, Sempat Sakit dan Tak Turun ke Sekolah
Tak heran banyak pengguna jasa transportasi udara, melihat bandara Tjilik Riwut merupakan pintu utama di Kalteng.
“Jumlah penumpang pada Sabtu dan Minggu, lebih dari 1400 penumpang,” jelas Riyan Wilga.
Melihat angka positif Covid-19 yang terus meningkat, pihak bandara Tjilik Riwut juga melakukan berbagai upaya pencegahan penyebaran.
“Upaya bandara dalam meminimalisir potensi peningkatan kasus adalah dengan melakukan penyemprotan berkala dan secara konsisten,” ujar Riyan.
Baca juga: Kalteng 24 Kasus di Posisi 26, Kalsel Masuk 10 Besar, Data Terbaru Sebaran Kasus Positif Covid-19
Selain penyemprotan, bandara Tjilik Riwut memiliki alat thermal scanner, untuk memantau dan mengetahui suhu tubuh penumpang yang tiba dan pergi dari bandara tersebut.
“Kami juga memasang alat thermal scanner yg dapat memantau suhu tubuh penumpang yang datang dan berangkat dari Bandara,” tutup Riyan Wilga. (*)
