Covid 19 Serang Sekolah di Palangkaraya
Terungkap Siwa SMAN 1 Palangkaraya Positif Covid-19, Sempat Sakit dan Tak Turun ke Sekolah
Trungkap seorang siswa terkonfirmasi Covid-19 pertama kali berinisial FSR umur 16 tahun, SMAN 1 Palangkaraya, sempat sakit, tak turun ke sekolah
Penulis: Lidia Wati | Editor: Sri Mariati
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kalteng/foto/bank/originals/PMT-di-SMAN-1-Palangkaraya-12.jpg){kind=small}
lihat foto
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – Terungkap seorang siswa yang terkonfirmasi Covid-19 pertama kalinya berinisial FSR umur 16 tahun berjenis kelamin perempuan, kelas 10 Mipa SMAN 1 Palangkaraya, ternyata sempat sakit dan tak turun ke sekolah.
Hal itu diungkapkan Camat Pahandut Berlianto saat dikonfirmasi Tribunkalteng.com, Jumat (4/2/2022).
"Untuk riwayatnya siswa tersebut ada sakit tipes, sempat masuk tanggal 20 Januari dan izin karena sakit, baru tadi pagi diketahui positif Covid-19," ujar Berlianto.
Menurutnya, berdasarkan hasil tes swab antigen yang dilakukan di RSIA Permata Hati Kamis, (3/2/2022) kemarin, ternyata siswa tersebut dinyatakan positif Covid-19.
“Baru hari ini Jumat (4/2/2022) keluar hasilnya dan siswa itu dinyatakan positif,” ucapnya.
Baca juga: Siswa Terkonfirmasi Positif Covid-19 di SMAN 1 Palangkaraya Bertambah Menjadi 5 Orang
Ungkap Berlianto, diketahui dari pihak sekolah yang bersangkutan tidak ada melakukan perjalanan keluar kota.
Saat inipun siswa tersebut sedang menjalani perawatan isolasi mandiri di rumah.
“Tidak ada perjalanan pergi keluar kota, dan sekarang melakukan isolasi mandiri,” beber Berlianto.
Dengan adanya kasus baru terkonfirmasi di sekolah maka otomatis Pertemuan Tatap Muka (PTM) di SMAN 1 Palangkaraya dihentikan sementara waktu.
Baca juga: BREAKING NEWS, SMAN 1 Palangkaraya Ditutup, 1 Siswa Terkonfirmasi Covid-19
Baca juga: Usai Ada Siswa Terkonfirmasi Covid-19, PTM SMAN 1 Palangkaraya Dihentikan Selama 14 Hari
“Meliburkan sekolah dialihkan menjadi pembelajaran daring sampai tanggal 11 Februari 2022,” bebernya.
Selain itu tim satgas Covid-19 ke SMAN 1 Palangkaraya untuk melaksanakan antigen melakukan penyemprotan sterilisasi sekolah.
Hal lainnya, pihak Kecamatan Pahandut sedang mengusulkan untuk membentuk Satgas Covid-19 Kelurahan, untuk patroli pencegahan Covid-19 di lingkungan sekolah.
"Saya minta semua masyarakat agar patuh terhadap prokes, mengingat varian baru diduga Omicron penularannya cepat, jika tetap melaksanakan PTM juga melaksanakan prokes," pungkasnya. (*).
