Berita Palangkaraya

Penerapan Prokes Penumpang Pesawat Bandar Udara Tjilik Riwut Diperketat Cegah Emicron

Pengawasan penyebaran Covid-19 semakin keta di Bandara Tjilik Riwut Palangkaraya Kalimantan Tengah untuk mencegah penularan virus mematikan tersebut.

Penulis: Pangkan B | Editor: Fathurahman
faturahman/tribunkalteng.com
Pengguna jasa pesawat terbang di Bandara Tjilik Riwut Palangkaraya, Kalimantan Tengah, makin ramai. 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Pengawasan perjalanan dari luar negeri semakin diperketat oleh Pemerintah Pusat demikian juga di Bandara Tjilik Riwut Palangkaraya Kalimantan Tengah.

Terjadinya peningkatan kasus Covid-19 Varian Omicron di Indonesia, menjadi fokus utama pemerintah untuk mengantisipasinya.

Petugas bandara rutin melakukan pengawasan dan penjagaan untuk mencegah Covid-19 Varian baru emicron masuk Kalteng.

Penerapan prokes 3M yaitu, mencuci tangan, menggunakan masker, dan menjaga jarak saat ini ditambahkan dengan penerapan 3T yaitu, Tracing, Tracking, dan Treatment untuk mengantisipasi penyebaran virus corona varian baru masuk Kalteng.

Baca juga: Kurang Terawat, Bangunan Lama Bandara Tjilik Riwut Palangkaraya Bakal Diubah Jadi Terminal Kargo

Baca juga: Pengguna Jasa Transportasi Udara Bandara Tjilik Riwut Palangkaraya Tahun 2021 Meningkat

Baca juga: NEWS VIDEO, Cegah Klaster Nataru, Bandara Tjilik Riwut Dirikan Posko Terpadu Bagi Masyarakat

Bandar Udara (Bandara) Tjilik Riwut merupakan pintu gerbang utama jalur udara di Kalimantan Tengah, khususnya Kota Palangkaraya.

Bandara Tjilik Riwut terletak di Jalan Adonis Samad, Panarung, Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah tampak makin ramai penumpang terutama pada hari tertentu.

Eksekutif General Manager Bandar Udara Tjilik Riwut, Eries Hermawandi mengatakan penumpang pesawat kembali stabail.

“Pengguna transportasi udara ramai pada waktu tertentu saja usai Natal 25 Desember 2021 dan Tahun Baru 1 Januari 2022 (Nataru),” jelasnya saat dihubungi melalui telepon seluler oleh TribunKalteng.com, pada Minggu (16/1/2022).

Semenjak minim kasus Covid-19 di Kalimantan Tengah dan daerah lainnya, pengguna transportasi udara di Kalimantan Tengah kecendrungan meningkat.

“Aktivitas penerbangan di Bandara Tjilik Riwut saat ini sudah normal, serta terjadi peningkatan jumlah penumpang. Namun tidak terjadi setiap harinya, hanya pada momen tertentu seperti Nataru kemarin,” jelas Eries.

Lonjakan penumpang yang terjadi di bandara Tjilik Riwut pada waktu tertentu saja.

“Tarif penerbangan  di Bandar Udara Tjilik Riwut masih berubah-ubah,” ucap Eries Hermawandi.

Tarif perjalanan menggunakan pesawat, tergantung situasi dan kondisi.

“Biasanya saat musim libur harga tiket cukup tinggi, seperti halnya Nataru kemarin,” ungkap Eries Hermawandi.

Selain itu tingkat keamanan di bandara mengikuti peraturan yang sudah ditetapkan namun untuk pencegahan penyebaran Covid-19.

Sumber: Tribun Kalteng
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved