Tim Rescue DPKP Kota Palangkaraya Siapkan Peluru Bius Memburu Monyet Liar Resahkan Warga

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Tim Rescue Pengendali Operasi dan Komunikasi Penyelamatan, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Palangkaraya menyiapkan peluru bius memburu monyet liar.

Kawanan monyet liar yang kerap masuk ke permukiman masyarakat di Kawasan Flamboyan Bawah Kelurahan Pahandut kerap menyerangg warga.

Tercatat hingga, Jumat (7/1/2022) akiabat serangan menyet liar yang masuk ke permukiman padat penduduk di Flamboyan Bawah Kota Palangkaraya tersebut membuat enam warga terluka.

Perburuan monyet liar oleh Tim rescue dilakukan setelah adanya laporan warga di Gang Tirta.

Baca juga: Satpol PP Kota Palangkaraya Tegaskan Wali Kota Restui Penindakan THM Tak Taat Aturan

Baca juga: NEWS VIDEO, Dua Tempat Hiburan Malam Palangkaraya Tak Taat Aturan Izin Operasional Akan Dicabut

Baca juga: Hasil Rapat Evaluasi, Angka Stunting Kapuas Tahun 2021 Turun Jadi 25 Persen

Lokasi tepatnya di Kompleks PDAM Bawah, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Sampai saat ini terdapat 6 warga yang menjadi korban serangan monyet liar.

Kepala Seksi Pengendali Operasi dan Komunikasi Penyelamatan, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Palangkaraya, Sucipto mengungkapkannya.

Sucipto mengatakan korban paling parah diderita remaja berusia 15 tahun terkena cakaran dan gigitan monyet liar.

“Akibat hal tersebut, korban harus mendapatkan 6 jahitan di tangan kanan dan 2 jahitan di tangan kiri. Serangan terjadi pada Rabu (5/1/2022) siang,” ungkap Sucipto saat dihubungi melalui telepon seluler oleh TribunKalteng.com.

Tim Rescue DPKP Kota Palangkaraya, melanjutkan pencarian monyet liar dengan cara penyisiran, pencarian, dan meminta informasi warga.

Ia menyampaikan, monyet liar yang ditemukan keberadaannya akan ditembak menggunakan peluru bius.

“Pencarian dan penyisiran dilakukan di Jalan Ahmad Yani hingga Jalan S Parman sampai ke pingiran Sungai Kahayan,” ujar Sucipto.

Namun sampai saat ini belum ada lagi laporan dari warga kawanan moyet liar tersebut kembali masuk ke permukiman warga.

“Sampai saat Tim Rescue melakukan penyisiran hari ini tidak ditemukan dan tidak ada laporan tentang monyet liar,” kata Sucipto.

Tim Rescue DPKP Kota Palangkaraya berkoordinasi dengan pihak Babinsa langkai dan Babinkamtibmas Langkai.

“Kami juga bekerja sama dengan aparat kelurahan langkai serta Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Kalimantan Tengah,” jelas Sucipto.

Meski sudah tidak ada laporan kemunculan monyet liar, tim tetap lanjutkan pencarian.

“Tim Rescue akan terus melakukan pencarian sampai semua monyet liar tertangkap, agar tidak ada korban akibat serangan monyet,” tutupnya. (*)

--