Berita Palangka Raya
Warga Terpaksa Beli Eceran, Pertamax Kosong di 4 SPBU Kecamatan Jekan Raya Palangka Raya Kalteng
Empat SPBU di Kecamatan Jekan Raya terpantau tidak memiliki stok Pertamax dan seluruhnya masih menunggu suplai dari Terminal BBM selaku pemasok.
Penulis: Arai Nisari | Editor: Haryanto
Ringkasan Berita:
- Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax kembali dirasakan warga Kota Palangka Raya.
- Empat SPBU di Kecamatan Jekan Raya terpantau tidak memiliki stok Pertamax.
- Seluruhnya masih menunggu suplai dari Terminal BBM selaku pemasok.
- Pantauan TribunKalteng.com pada Kamis (20/11/2025), SPBU di Jalan G Obos, Jalan Yos Sudarso, Jalan Rajawali, dan Jalan Bukit Keminting sama-sama tidak menjual Pertamax.
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA – Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax kembali dirasakan warga Kota Palangka Raya.
Empat SPBU di Kecamatan Jekan Raya terpantau tidak memiliki stok Pertamax dan seluruhnya masih menunggu suplai dari Terminal BBM selaku pemasok.
Berdasarkan pantauan TribunKalteng.com pada Kamis (20/11/2025), SPBU di Jalan G Obos, Jalan Yos Sudarso, Jalan Rajawali, dan Jalan Bukit Keminting sama-sama tidak menjual Pertamax karena stok telah habis.
Di SPBU Jalan G Obos, Pertamax habis dan antrean pengendara motor pembeli Pertalite tampak memanjang, meski tetap tertib dan tidak sampai ke badan jalan.
Situasi serupa terjadi di SPBU Jalan Yos Sudarso.
Baca juga: Menunggu Distribusi BBM dari Provinsi Tetangga SPBU Pahandut Seberang Palangka Raya Tutup
Baca juga: Stok Pertamax di Palangka Raya Masih Aman, Sementara Beberapa SPBU Sempat Kosong
Pertamax kosong, sementara antrean Pertalite berjalan normal.
Seorang staf SPBU mengatakan belum dapat memastikan kapan pasokan Pertamax tiba.
Ia menyebut, pada pagi hari sempat tersedia namun cepat habis.
“Kalau ada, biasanya sampai jam sembilan pagi saja sudah habis. Tapi tergantung kondisi, bisa lebih cepat atau lebih siang,” ujarnya.
Sementara itu, SPBU di Jalan Rajawali dekat SMPN 3 Palangka Raya memilih menutup operasional sementara karena baik Pertalite maupun Pertamax sama-sama kosong dan masih menunggu pengiriman.
Pagar SPBU tampak ditutup dengan papan informasi bahwa pasokan BBM masih dalam perjalanan.
Di SPBU Jalan Bukit Keminting, antrean Pertalite terpantau normal.
Namun seperti SPBU lainnya, Pertamax juga habis sejak pagi dan belum menerima suplai baru.
Kelangkaan Pertamax ini juga dirasakan warga.
Cia, salah satu pengendara yang ditemui TribunKalteng.com, mengaku telah mendatangi beberapa SPBU namun semuanya kehabisan Pertamax. Ia akhirnya terpaksa membeli BBM eceran.
“Biasanya saya pakai Pertamax, jadi kurang nyaman kalau ganti. Tapi di SPBU semuanya kosong, jadi sementara beli eceran saja dulu,” katanya.
Meski Pertamina sebelumnya menjelaskan adanya kendala suplai, kondisi di SPBU-SPBU di Palangka Raya hingga Kamis sore masih menunjukkan keterbatasan Pertamax.
TribunKalteng.com akan terus mengikuti perkembangan distribusi BBM di Kota Palangka Raya.
| Standar Kebersihan MBG Disorot Usai Temuan Ulat, Pemprov Kalteng Lakukan Evaluasi Menyeluruh |
|
|---|
| Selalu Alasan Distribusi, Pertamina Diminta Atasi Masalah Kelangkaan BBM di Palangka Raya |
|
|---|
| Menunggu Distribusi BBM dari Provinsi Tetangga SPBU Pahandut Seberang Palangka Raya Tutup |
|
|---|
| Harum Nama Palangka Raya hingga Nasional, Siswa Berprestasi Terima Penghargaan dari Pemko |
|
|---|
| Walhi Kalteng: COP30 Tawarkan Solusi Palsu, Masyarakat Adat Terancam Terjebak Industri Karbon |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kalteng/foto/bank/originals/SPBU-di-Jalan-Rajawali-Palangka-Raya.jpg)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kalteng/foto/bank/originals/Antrean-spbu.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.