Berita Kotim Kalteng
BPBD Kotim Ingatkan Warga Waspadai Ancaman Bencana Hidrometeorologi di Kotawaringin Timur
BPBD Kotim mengingatkan dan mengimbau warga untuk mewaspadai akan bencana hidrometereologi mengingat saat ini curah hujan cukup tinggi
Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Sri Mariati
Ringkasan Berita:
- BPBD Kotim mengingatkan warga untuk mewaspadai bencana hidrometereologi cuaca ekstrem seperti banjir, angin kencang, hingga tanah longsor.
- Semua elemen termasuk pemerintah dan jajaran siap untuk merespon dan tanggap terhadap kondisi ketika bencana alam terjadi.
- Meminta agar semua pihak untuk tetap siapsiaga menghadapi bahaya bencana hidrometereologi di Kotawaringin Timur tersebut.
TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Memasuki akhir tahun, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mulai bersiap menghadapi potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan angin kencang.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotim mengimbau, seluruh masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap perubahan cuaca ekstrem yang mulai terjadi.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kotim, Multazam menegaskan, kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana ini tidak bisa ditunda.
Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), wilayah Kalimantan Tengah, termasuk Kotim, diperkirakan akan memasuki musim hujan dengan intensitas tinggi disertai potensi cuaca ekstrem.
“Berdasarkan rilis BMKG, Indonesia secara umum akan menghadapi musim hujan dan cuaca ekstrem. Kami mengingatkan masyarakat untuk waspada, terutama di daerah rawan banjir dan pergeseran tanah,” ujar Multazam, Rabu (5/11/2025).
Apel siaga tersebut melibatkan berbagai unsur, termasuk Polres Kotim, Kodim 1015/Sampit, Kejaksaan Negeri Kotim, BPBD, dan sejumlah organisasi relawan.
Seluruh peserta menampilkan kesiapan personel serta peralatan penanggulangan bencana sebagai bentuk koordinasi lintas sektor.
Multazam mengatakan, apel ini merupakan langkah awal untuk memastikan bahwa seluruh pemangku kepentingan siap bertindak cepat bila terjadi bencana di wilayah Kotim.
“Ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi bentuk kesiapan nyata seluruh pihak, agar penanganan bencana dapat dilakukan lebih cepat dan terkoordinasi,” tegasnya.
Ia menjelaskan, potensi bencana hidrometeorologi di Kotim umumnya terjadi di kawasan bantaran sungai, daerah rendah, dan wilayah dengan drainase yang tidak lancar.
Selain banjir, beberapa titik juga rawan terkena dampak angin kencang serta pohon tumbang akibat curah hujan ekstrem.
“Musim hujan sering kali menyebabkan luapan air sungai dan genangan di beberapa desa. Kita juga waspadai angin kencang dan longsor di wilayah dengan kontur tanah curam,” katanya.
BPBD Kotim bersama aparat TNI, Polri, dan relawan kini memperkuat koordinasi untuk kesiapan logistik, peralatan evakuasi, hingga posko darurat.
Masyarakat juga diimbau melaporkan secara cepat setiap tanda-tanda potensi bencana agar dapat segera direspons.
Baca juga: Bencana Ekologis di Kalteng, Ancaman Karhutla Belum Hilang Potensi Banjir Seluruh Daerah Meningkat
Baca juga: Waspada Bencana Banjir, 4 Kabupaten Wilayah Kalteng Musim Hujan Sepanjang 2025
“Kami berharap seluruh elemen masyarakat ikut berperan aktif. Tidak hanya aparat, tapi warga juga harus peduli dengan lingkungan sekitar, terutama menjaga kebersihan saluran air agar tidak terjadi penyumbatan,” ujar Multazam.
Ia menutup dengan ajakan agar semua pihak saling bergandengan tangan menghadapi ancaman cuaca ekstrem.
"Bencana tidak bisa dicegah, tetapi kerugian bisa dikurangi dengan kesiapsiagaan. Mari bersama-sama kita jaga keselamatan dan keamanan di tengah perubahan cuaca yang semakin tidak menentu,” tutupnya
| Polres Kotim Siagakan Seluruh Elemen Hadapi Potensi Banjir di Kotawaringin Timur |
|
|---|
| Kronologi Penemuan Pemuda Nekat Akhiri Hidupnya di Desa Sumber Makmur Telawang Kotim |
|
|---|
| Polres Kotim Gandeng Komunitas Ojol, Buruh Jaga Kamtibmas Mahaga Mentaya dan Tertib Lalu Lintas |
|
|---|
| Pemuda di Telawang Kotim Kalteng Ditemukan Tewas oleh Adik di Kamar saat Panggil untuk Makan Malam |
|
|---|
| Kades Bagendang Hilir Kotim Angkat Bicara Terkait Jalan Rusak Ditanami Pohon Sawit oleh Warganya |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.