Berita Kotim Kalteng

Polres Kotim Siagakan Seluruh Elemen Hadapi Potensi Banjir di Kotawaringin Timur

Polres Kotim menggelar Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi di Taman Kota Sampit, siap hadapi potensi benca banjir terjadi

Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Sri Mariati
Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra
KEGIATAN - Menghadapi ancaman musim hujan dengan curah hujan tinggi yang diperkirakan terjadi hingga awal tahun depan, Polres Kotawaringin Timur (Kotim) menggelar Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi di Taman Kota Sampit, Rabu (5/11/2025). 

Ringkasan Berita:
  • Polres Kotim menggelar apel siaga tanggap darurat bencana hidrometereologi di Taman Sampit, Kotim, Rabu (5/11/2025).
  • Apel tersebut melibatkan semua unsur mulai dari BPBD, Damkar, maupun relawan.
  • Pihak Polres pun juga ikut melakukan pemetaan kawasan rawan banjir di Kotawaringin Timur (Kotim).

 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Menghadapi ancaman musim hujan dengan curah hujan tinggi yang diperkirakan terjadi hingga awal tahun depan, Polres Kotawaringin Timur (Kotim) menggelar Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi di Taman Kota Sampit, Rabu (5/11/2025) pagi. 

Apel tersebut melibatkan berbagai unsur, mulai dari Polri, TNI, Kejaksaan, Pemerintah Daerah, hingga instansi vertikal dan relawan kebencanaan. 

Seluruhnya bersatu menunjukkan kesiapan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi, terutama banjir yang kerap melanda wilayah Kotim.

Kapolres Kotim AKBP Resky Maulana Zulkarnain tampak didampingi Ketua DPRD Kotim Rimbun, Kepala BPBD Kotim Multazam, perwakilan Kejaksaan Negeri Kotim, unsur TNI dari Kodim 1015/Sampit, serta sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD). 

Mereka bersama-sama meninjau kesiapan personel dan peralatan kebencanaan. Satu per satu perlengkapan dicek langsung oleh Kapolres bersama unsur Forkopimda. 

Beragam peralatan seperti perahu karet, pelampung, tenda evakuasi, hingga kendaraan operasional disiapkan sebagai bagian dari antisipasi dini bila bencana terjadi.

AKBP Resky Maulana Zulkarnain mengatakan apel ini merupakan bentuk kesiapan lintas sektor dalam mengantisipasi potensi bencana alam di wilayah Kotim.

Kolaborasi seluruh unsur menjadi kunci agar penanganan bencana dapat berjalan efektif dan cepat.

“Apel ini adalah bentuk kesiapan kita semua. Kami menggandeng seluruh elemen masyarakat, instansi, dan stakeholder terkait untuk bersama-sama menghadapi peningkatan curah hujan sebagaimana perkiraan BMKG,” ujarnya.

Kapolres menjelaskan, berdasarkan hasil pemetaan, beberapa wilayah di Kotim termasuk kategori rawan banjir. 

Kondisi geografis yang dilalui banyak aliran sungai dan daerah pasang surut menjadi salah satu faktor utama tingginya risiko tersebut.

“Wilayah Kotim memiliki karakteristik pasang surut, jadi potensi banjir bisa merata, terutama di wilayah selatan dan daerah-daerah sepanjang aliran sungai,” jelasnya.

Adapun wilayah yang menjadi perhatian utama antara lain Kecamatan Mentaya Hulu, Antang Kalang, Jaya Karet, Cempaga, serta sejumlah desa pesisir yang kerap terdampak banjir setiap tahunnya. 

Koordinasi dengan BPBD dan TNI juga telah dilakukan untuk memperkuat kesiapan logistik dan jalur evakuasi.

Sumber: Tribun Kalteng
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved