Berita Populer Kotim

Berita Populer Kotim: ABK Hilang Akhirnya Ditemukan, Pawai Meriah HUT ke-80 RI hingga Silat Kuntau

Berita Populer Kotim: ABK Hilang Akhirnya Ditemukan, Pawai Meriah hingga Silat Kuntau.

Editor: Haryanto
Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra
PAWAI - Pawai pembangunan dalam rangka memperingati HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalteng berlangsung meriah, Sabtu (30/8/2025). penampilan unik yang menjadi sorotan masyarakat, yakni kostum bertema koruptor berkepala tikus yang dikenakan seorang siswa. 

Seru, Siswa SMP Berkostum Koruptor Berkepala Tikus di Pawai HUT ke-80 RI Kotim jadi Sorotan Warga

 

PAWAI - Pawai pembangunan dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalteng berlangsung meriah, Sabtu (30/8/2025). penampilan unik yang menjadi sorotan masyarakat, yakni kostum bertema koruptor berkepala tikus yang dikenakan seorang siswa.
PAWAI - Pawai pembangunan dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalteng berlangsung meriah, Sabtu (30/8/2025). penampilan unik yang menjadi sorotan masyarakat, yakni kostum bertema koruptor berkepala tikus yang dikenakan seorang siswa.(Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra)

 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Pawai Pembangunan dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah berlangsung meriah, Sabtu (30/8/2025). 

Namun, ada satu penampilan unik yang menjadi sorotan masyarakat, yakni kostum bertema koruptor berkepala tikus yang dikenakan seorang siswa.

Penampilan itu datang dari rombongan SMPN 7 Sampit. 

Seorang siswa tampil mengenakan jas layaknya pejabat, dengan kepala tikus besar, sambil menebarkan uang mainan ke arah penonton. 

Aksi ini sontak mengundang tepuk tangan dan sorakan penonton yang menyaksikan dari tepi jalan.


Baca Selengkapnya

61 Mobil Hias Meriahkan Pawai HUT ke-80 RI di Kotim, Mulai Kapal, Huma Betang hingga Kebun Binatang

 

MOBIL HIAS - Sebanyak 61 mobil hias ikut ambil bagian dalam pawai pembangunan memperingati HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, Sabtu (30/8/2025).
MOBIL HIAS - Sebanyak 61 mobil hias ikut ambil bagian dalam pawai pembangunan memperingati HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, Sabtu (30/8/2025).(Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra)

 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Sebanyak 61 mobil hias ikut ambil bagian dalam Pawai Pembangunan memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI, di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, Sabtu (30/8/2025). 

Berbagai tema kreatif ditampilkan, mulai dari kearifan lokal, budaya nusantara, hingga simbol pembangunan daerah.

Ribuan warga Kota Sampit pun dibuat kagum dengan ragam mobil hias yang melintas di jalan utama. 

Ada yang berbentuk rumah adat Dayak (red; huma betang), kapal penangkap ikan, model kapal modern, miniatur kebun binatang, hingga mobil bertema pemadam kebakaran.

Tak hanya itu, mobil hias dengan ornamen budaya nusantara juga menarik perhatian masyarakat. 


Baca Selengkapnya

Silat Kuntau Bangkui Salamat, Seni Beladiri Khas Dayak Sampit Kotim Kalteng Terus Dilestarikan

 

DOKUMENTASI - Guru Besar Kuntau Bangkui Salamat Sampit, Sadarmansyah. S. Saun pada tahun 2013 lalu.
DOKUMENTASI - Guru Besar Kuntau Bangkui Salamat Sampit, Sadarmansyah. S. Saun pada tahun 2013 lalu.(ISTIMEWA)

 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Kuntau merupakan salah satu seni bela diri tradisional khas masyarakat Dayak di Kalimantan, termasuk di Kalimantan Tengah (Kalteng). 

Bela diri ini bukan sekadar teknik pertahanan diri, melainkan juga sarat dengan nilai budaya, filosofi hidup, dan identitas etnis Dayak.

Gerakan dalam Kuntau mengandalkan kelincahan, ketangkasan, serta kekuatan. 

Ciri khas tersebut membuatnya berbeda dengan silat maupun bela diri nusantara lainnya.

Salah satu aliran Kuntau yang populer di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) adalah Kuntau Bangkui Salamat. 


Baca Selengkapnya

Usai Pawai Pembangunan di Sampit Kotim, Jalanan Dipenuhi Sampah Plastik dan Sisa Makanan

 

SAMPAH - Pawai pembangunan dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 RI di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Sabtu (30/8/2025), berlangsung meriah. Namun, di balik suksesnya acara, tersisa pemandangan yang disayangkan tumpukan sampah berserakan di sepanjang jalur pawai.
SAMPAH - Pawai pembangunan dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 RI di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Sabtu (30/8/2025), berlangsung meriah. Namun, di balik suksesnya acara, tersisa pemandangan yang disayangkan tumpukan sampah berserakan di sepanjang jalur pawai.(Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra)

 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Pawai Pembangunan dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 RI di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Sabtu (30/8/2025), berlangsung meriah. 

Namun di balik suksesnya acara, tersisa pemandangan yang disayangkan tumpukan sampah berserakan di sepanjang jalur pawai.

Sejak pukul 07.00 hingga 13.00 WIB, ribuan warga tumpah ruah ke pusat kota untuk menyaksikan parade kendaraan hias, barisan pelajar, drumband, hingga atraksi sepeda hias. 

Namun, begitu acara usai, berbagai jenis sampah mulai dari botol plastik, bungkus makanan, hingga gelas minuman sekali pakai tampak menumpuk di jalanan.

“Sedih melihatnya. Acaranya bagus, tapi setelah selesai jalan malah penuh sampah. Seharusnya masyarakat lebih sadar untuk menjaga kebersihan,” ujar Firmandi, salah seorang warga yang menyaksikan pawai.


Baca Selengkapnya

ABK asal Pemalang Jateng yang Hilang Akhirnya Ditemukan di Sungai Kampung Teluk Tewah Kotim

 

TEMUKAN KORBAN - Pencarian seorang anak buah kapal (ABK) yang dilaporkan hilang di Sungai Kampung Teluk Tewah, Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Korban ditemukan, pada Sabtu (30/8/2025). 
TEMUKAN KORBAN - Pencarian seorang anak buah kapal (ABK) yang dilaporkan hilang di Sungai Kampung Teluk Tewah, Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Korban ditemukan, pada Sabtu (30/8/2025). (BASARNAS PALANGKARAYA UNTUK TRIBUNKALTENG.COM)

 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Pencarian seorang anak buah kapal (ABK) yang dilaporkan hilang di Sungai Kampung Teluk Tewah, Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah akhirnya berakhir. 

Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban pada hari ketiga pencarian.

Korban diketahui bernama Bagus (22), warga Pemalang, Jawa Tengah. 

Ia jatuh ke sungai pada Kamis (28/8/2025) sekitar pukul 17.45 WIB, setelah sebelumnya membersihkan tandon air di atas dek kapal tongkang Karya Maju. 

Baca juga: Tiba-tiba ABK Tongkang Karya Maju Lompat ke Sungai di Kotim Kalteng, Tim SAR Lakukan Pencarian


Baca Selengkapnya

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved