Berita Kotim Kalteng

Nekat Curi Kotak Amal di PPM Sampit Kotim Kalteng, Pria Berseragam PBS Sawit Nyaris Diamuk Warga

Pria nyaris menjadi sasaran amuk massa usai tertangkap basah saat hendak mencuri kotak amal di Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit Kotim

Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Sri Mariati
ISTIMEWA
AKSI PENCURIAN - Langkat tangkap dari rekaman CCTV saat pelaku berusaha mencuri kotak amal, Jumat (1/8/2025). 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Seorang pria nyaris menjadi sasaran amuk massa usai tertangkap basah saat hendak mencuri kotak amal di Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit, Jalan Iskandar, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kotawaringin Timur, Jumat (1/8/2025). 

Aksi nekat pria tersebut membuat suasana pusat perbelanjaan menjadi gempar. 

Warga yang telah mengenali ciri-cirinya dari rekaman CCTV langsung meringkus pelaku sebelum diserahkan ke pihak berwajib.

"Pelaku ini sebelumnya sudah beraksi di sini pada Rabu (30/7/2025). Aksinya terekam kamera pengawas, makanya saat datang lagi, kami langsung sigap mengamankannya," ujar Andi, pedagang di sekitar lokasi kejadian.

Saat tertangkap, pelaku tampak mengenakan seragam perusahaan perkebunan kelapa sawit. 

Namun, menurut keterangan warga, pelaku diketahui baru saja diberhentikan dari tempat kerjanya.

"Dia mengaku sudah tidak lagi bekerja di perusahaan itu. Tapi dia tetap mengenakan seragam saat beraksi," tambah Andi.

Fahri, warga lainnya, membenarkan bahwa pelaku sempat dipukul oleh beberapa warga yang emosi sebelum akhirnya diamankan petugas.

"Sebelum ditangkap, dia sempat kena pukul warga. Soalnya ini bukan yang pertama, sebelumnya sudah sempat mencuri uang kotak amal dan terekam kamera," kata Fahri.

Kedatangan pelaku untuk kedua kalinya membuat warga geram. 

Baca juga: Gegara Alarm Suara Ngaji Buatan Pria Lulusan S1 Elektro, Pembobol Kotak Amal di Kotim Ditangkap

Baca juga: Warga Tangkap Pelaku Pembobol Kotak Amal Masjid di Baamang Kotim Kalteng

Beruntung petugas dengan sigap datang ke lokasi dan membawa pelaku ke kantor polisi guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Warga berharap pelaku bisa diproses secara hukum agar kejadian serupa tidak terulang lagi. 

Saat ini, pria tersebut telah diamankan oleh pihak kepolisian untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved