Kotim Habaring Hurung

MPLS Hari Pertama di Kotim Kalteng Berjalan Aman, Kadisdik Pastikan Tak Ada Perpeloncoan

Kepala Dinas Pendidikan Kotim, Muhammad Irfansyah pelaksanaan MPLS hari pertama di Kotim tidak ada aksi unsur kekerasan atau perpeloncoan

Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Sri Mariati
Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra
KEMBALI SEKOLAH: Siswa baru salah satu SMPN 1 Sampit saat melaksanakan MPLS, Senin (14/7/2025). 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) hari pertama di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, dipastikan berlangsung aman, tertib, dan menyenangkan.

Dinas Pendidikan (Disdik) Kotim bisa pastikan kegiatan ini sudah sesuai dengan arahan Kementerian Pendidikan, tanpa adanya unsur perpeloncoan.

Kepala Dinas Pendidikan Kotim, Muhammad Irfansyah, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan pemantauan langsung ke sejumlah sekolah pada hari pertama masuk sekolah, Senin (14/7/2025).

Hasilnya, tidak ditemukan pelanggaran selama pelaksanaan MPLS.

"Dari hasil pantauan kami, MPLS tahun ini berjalan dengan tertib dan sesuai panduan yang telah diberikan. Tidak ada praktik kekerasan atau perpeloncoan," kata Irfansyah.

Ia menyebutkan, siswa-siswi tampak antusias mengikuti kegiatan pengenalan sekolah.

Suasana pun berlangsung ceria saat para peserta didik baru mulai beradaptasi dengan lingkungan barunya.

"Anak-anak terlihat riang dan senang saat berkenalan dengan sekolah masing-masing. Ini sesuai harapan kita semua agar mereka merasa nyaman sejak awal," ungkapnya.

Konsep MPLS ramah anak tahun ini mengedepankan pendekatan yang menyenangkan dan edukatif.

Menurut Irfansyah, pendekatan tersebut penting untuk membentuk karakter peserta didik sejak dini, terutama dalam membangun interaksi sosial yang sehat.

"Harapan Pak Menteri, anak-anak masuk sekolah itu harus senang. Ilmu memang bisa dicari lewat internet, tetapi adab atau sikap ramah kepada teman, guru, dan lingkungan tetap harus dibina secara langsung," jelasnya.

Selama MPLS, siswa diperkenalkan tidak hanya dengan guru dan teman sekelas, tetapi juga dengan berbagai fasilitas sekolah.

Mulai dari kantin, ruang kepala sekolah, hingga area parkir dikenalkan agar siswa merasa lebih akrab dengan lingkungan mereka.

Untuk memastikan kegiatan berjalan sesuai standar, Disdik telah mengerahkan para pengawas sekolah dari tingkat SD dan SMP.

Mereka sudah turun langsung sejak pagi ke sekolah-sekolah yang menjadi wilayah binaan masing-masing.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved