Sukseskan Program Presiden RI, 10 Koperasi Merah Putih Sudah Terbentuk di Kotawaringin Timur Kalteng

Saat ini pendampingan terus dilakukan agar jumlah koperasi yang terbentuk terus bertambah.

"Kami mendukung penuh program ini. Harapan saya, pemerintah pusat tidak berhenti sampai pembentukan saja, tapi juga menyiapkan pelatihan dan sertifikasi pengurus karena ini menyangkut dana besar, yakni Rp 3 miliar dari Himpunan Bank Negara," terangnya. 

Ia menyampaikan, kekhawatirannya jika pelatihan tidak dilakukan, apalagi SDM koperasi di daerah tidak semuanya siap. 

Bahkan, beberapa koperasi plasma memilih tidak bergabung dengan Koperasi Merah Putih, sehingga pemerintah daerah harus membentuk koperasi baru.

"Kita tahu koperasi itu bisa berbagai bentuk, seperti milik desa, pergudangan, klinik, pasar, dan SPBU. Dana Rp3 miliar itu akan digunakan dan digulirkan, artinya harus dikembalikan. Jangan sampai SDM tidak siap lalu malah terjerat hukum," tegasnya.

Selain pembentukan Koperasi, Menurutnya nantinya juga akan dibentuk Satgas Merah Putih Kabupaten yang dibentuk dan aktif melaporkan perkembangan ke Satgas Provinsi dan selanjutnya ke Satgas Nasional. 

"Pemerintah daerah akan terus berkomitmen mendampingi pembentukan hingga penyaluran dana ke Koperasi Merah Putih ini oleh Bank pada Juni nanti," tandasnya.