Jelang Hasil Akhir Real Count Pilkada Jabar 2024, Suara Sah Dedi-Erwan Cek pilkada2024.kpu.go.id 

TRIBUNKALTENG.COM - Update hasil Real Count Pilkada 2024 di Pilgub Jawa Barat 2024 untuk Pilkada Jabar 2024 resmi KPU. Cek pilkada2024.kpu.go.id.

Cek hasil real count KPU hasil Pilkada Jabar 2024 untuk semua kabupaten dan kota di provinsi tempat Ronal Surapradja dan Dedi Mulyadi jadi calon. 

Pasangan Dedi Mulyadi - Erwan Setiawan unggul di 4 kota berdasarkan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara sementara oleh KPU di Pilkada Jawa Barat.

Pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan berhasil meraup suara terbanyak di kota Cirebon, Depok, Tasikmalaya, dan Pangandaran.

Dari empat calon yang berlaga di kontestasi pemilihan gubernur Jawa Barat, Dedi-Erwan berhasil mengantongi suara tertinggi dengan perolehan suara yang cukup signifikan, rata-rata di kisaran 50 persen.

Baca juga: REKAP Hasil Akhir Rekapitulasi Pilgub Jateng 2024 Kabupaten Kota, Cek Suara Luthfi-Yasin Resmi KPU

Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 04, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan unggul di sembilan Kabupaten/Kota berdasarkan hasil rekapitulasi suara sementara. 

Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar, sembilan daerah yang telah selesai melakukan rekapitulasi suara itu diantaranya Kabupaten Pangandaran, Sumedang, Purwakarta, Subang, Kota Banjar, Cirebon, Depok, Tasikmalaya, Bogor. 

Di sembilan daerah itu, Dedi-Erwan unggul telak dari pasangan calon lainnya. Misalnya, di Kota Depok, Dedi-Erwan memperoleh 439.110 suara. 

Sedangkan pasangan nomor urut 03, Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie hanya memperoleh 241.900 suara. Padahal, Kota Depok dikenal sebagai basis suara PKS. 

Pasangan Dedi-Erwan juga unggul di basis suara PDI Perjuangan di Kota Cirebon dengan memperoleh 91.501 suara, sementara pasangan nomor urut 02, Jeje-Ronal hanya memperoleh 11.915 suara.

Ketua KPU Jabar, Ummi Wahyuni mengatakan, rekapitulasi ini masih hasil sementara dari D hasil yang baru diplenokan di tingkat Kabupaten/Kota. 

"Rekapitulasi suara suara tingkat provinsi itu tanggal 16 Desember 2024, kemungkinan. Pastinya kita masih belum memutuskan, kemungkinan di tanggal 16," ujar Ummi, Rabu (4/12/2024). 

Berikut ini hasil lengkap perolehan suara sementara masing-masing Paslon di sembilan daerah:

1. Pangandaran
Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwi Natarina: 26.953
Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja: 58.513
Ahmad Syakhu-Ilham Habibie: 24.541
Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan: 141.450

2. Kota Banjar
Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwi Natarina: 9.020
Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja: 6.658
Ahmad Syakhu-Ilham Habibie: 20.110
Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan: 70.782

3. Kota Cirebon
Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwi Natarina: 13.698
Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja: 11.915
Ahmad Syakhu-Ilham Habibie: 41.101
Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan: 91.501

4. Kota Depok
Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwi Natarina: 92.535
Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja: 72.123
Ahmad Syakhu-Ilham Habibie: 241.900
Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan: 439.110

5. Kota Tasikmalaya
Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwi Natarina: 55.095
Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja: 18.511
Ahmad Syakhu-Ilham Habibie: 76.920
Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan: 251.125

6. Kabupaten Sumedang
Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwi Natarina: 50.319
Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja: 48.923
Ahmad Syakhu-Ilham Habibie: 72.990
Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan: 468.011

7. Kota Bogor
Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwi Natarina: 35.888
Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja: 37.145
Ahmad Syakhu-Ilham Habibie: 147.155
Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan: 278.039

8. Kabupaten Subang
Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwi Natarina: 51.921
Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja: 86.582
Ahmad Syakhu-Ilham Habibie: 56.096
Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan: 612.767

9. Kabupaten Purwakarta
Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwi Natarina: 27.200
Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja: 25.419
Ahmad Syakhu-Ilham Habibie: 81.510
Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan: 384.923

Ada empat pasangan calon (paslon) yang menantikan hasil akhir dari rekapitulasi suara untuk menduduki posisi sebagai orang nomor satu di Jawa Barat.

Keempat paslon tersebut adalah Acep Adang Ruhiat-Gitalis Dwinatarina, Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja, Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie, dan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan.

Real count KPU Pilgub Jawa Barat 2024 ini bersifat terbuka atau publik, sehingga dapat diakses oleh siapa pun yang ingin memantau langsung hasil penghitungan suara dari seluruh calon kepala daerah di Aceh.

Melalui real count KPU, masyarakat dapat memantau secara transparan hasil penghitungan suara yang dilakukan, mulai dari tingkat TPS (Tempat Pemungutan Suara) hingga rekapitulasi di tingkat kecamatan dan kabupaten.

Proses ini memastikan bahwa setiap tahapan penghitungan suara berjalan dengan baik dan akurat.

Penghitungan suara Pilkada Jabar 2024 dilakukan secara berjenjang, dimulai dari penghitungan suara di tingkat TPS. 

Setelah itu, hasil rekap di tingkat kecamatan akan diteruskan ke tingkat kabupaten.

Untuk pemilihan bupati/wali kota dan wakilnya, hasil rekap di tingkat kabupaten akan ditetapkan oleh KPU tingkat kabupaten. Sementara itu, untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur, setelah rekapitulasi di tingkat kabupaten, hasil akhirnya akan ditetapkan oleh KPU tingkat provinsi.

Sejak pelaksanaan pencoblosan pada Rabu (27/11/2024), saat ini proses rekapitulasi suara masih berlangsung di tingkat kecamatan.

Dengan adanya sistem real count ini, masyarakat Aceh dapat mengikuti perkembangan hasil Pilkada dengan lebih mudah dan cepat, memberikan transparansi yang diperlukan dalam setiap tahapan pemilihan.

Pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan tercatat unggul di empat kota berdasarkan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara sementara oleh KPU di Pilgub Jabar.

Paslon yang diusung KIM Plus itu berhasil meraup suara terbanyak di Kota Cirebon, Kota Depok, Kota Tasikmalaya, dan Pangandaran.

Dari empat calon yang berlaga di kontestasi pemilihan gubernur Jawa Barat, Dedi-Erwan berhasil mengantongi suara tertinggi di keempat kota dengan perolehan suara yang cukup signifikan, rata-rata di kisaran 50 persen.

Kemudian diikuti oleh pasangan nomor urut 3, Ahmad Syaikhu-Ilham Akbar Habibie, yang memperoleh suara tertinggi kedua di tiga kota selain Pangandaran.

Disclaimer 

- Quick Count atau hasil hitung cepat tidak menjadi rujukan pemenang Pilkada 2024. 

- Keputusan resmi pemenang Pilkada hanya melalui KPU. 

- KPU juga memberikan akses untuk masyarakat melihat hasil hitung suara secara realtime.

Real Count KPU

Warga juga bisa mengakses hasil Pilkada 2024 serentak melalui situs resmi KPU RI, pilkada2024.kpu.go.id.

Real count KPU RI untuk Pilkada 2024 ini dapat mengakses update hasil Pilgub 2024 pada 37 provinsi serta kabupaten/kota se-Indonesia.

Cara Cek Hasil Real Count Situs KPU:

1.Buka situs resmu KPU

2. Pada laman terlampir pilih menu kolom untuk mengecek hasil hitung cepat Pemilihan Gubernur (Pilgub) dan Pemilihan Bupati (Pilbup).

3. Lalu, di kolom pilihannya pilih provinsi atau kota/kabupaten yang ingin dilihat.

4. Untuk Pemilihan Gubernur akan muncul tampilan kolom hasil hitung suara dan rekapitulasi masing-masing provinsi.

5. Lalu, hasil rekapitulasi suara di provinsi pilihan dapat diklik untuk melihat lebih detail rekapitulasi suara di tingkat kabupaten, kecamatan, desa hingga TPS. 

6. Begitu juga untuk  Pemilihan Bupati muncul tampilan kolom hasil hitung suara dan rekapitulasi masing-masing kota/kabupaten hingga di tingkat per TPS.

Jadwal Penetapan Pemenang

Penetapan pemenang Pilgub maupun Pilbup Kabupaten/Kota dilakukan melalui proses rekapitulasi berjenjang.

Rekapitulasi penghitungan suara dilakukan secara berjenjang mulai tingkat kecamatan, kabupaten/kota, hingga provinsi.

Berikut jadwal tahapan rekapitulasi Pilkada 2024.

1. Rekapitulasi Suara di Tingkat Kecamatan

- Penyampaian hasil dari TPS ke PPK: 28-30 November 2024

- Rekapitulasi suara oleh PPK: 28 November-3 Desember 2024

- Pengumuman hasil rekapitulasi kecamatan: 28 November-9 Desember 2024

2. Rekapitulasi Tingkat Kabupaten/Kota

- Penyampaian hasil dari PPK ke KPU Kabupaten/Kota: 28 November - 3 Desember 2024

- Rekapitulasi dan penetapan hasil Pemilihan Bupati/Walikota: 29 November - 6 Desember 2024

3. Rekapitulasi di Tingkat Provinsi

- Rekapitulasi dan penetapan hasil Pilkada Gubernur: 30 November - 9 Desember 2024

- Pengumuman hasil tingkat provinsi: 30 November - 15 Desember 2024

4. Penetapan pasangan calon terpilih tanpa permohonan perselisihan Calon Bupati dan Wakil Bupati/

Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota: Paling lama 3 hari setelah MK memberitahukan permohonan yang teregistrasi di Buku Registrasi Perkara Konstitusi (BRPK).

5. Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih

- Paling lama 3 hari setelah MK memberitahukan permohonan yang teregistrasi di Buku Registrasi Perkara Konstitusi (BRPK).

6. Penetapan Pasangan Calon terpilih pascaputusan MK

- Paling lama 3 hari setelah salinan penetapan, putusan dismisal, atau putusan MK diterima KPU.

(Tribuncirebon/Tribunkalteng)