Berita Palangka Raya

Warga Jekan Raya Tagih Perbaikan Jalan Mendawai Palangka Raya, Imbas Dampak Banjir  

Banjir yang melanda Jalan Mendawai 1 Kelurahan Palangka Kecamatan Jekan Raya Palangka Raya Kalimantan Tengah (Kalteng) kini mulai surut.

Penulis: Rizky Akbar Jalaluddin | Editor: Nia Kurniawan
Tribunkaltengcom/Rizky
Banjir yang melanda Jalan Mendawai 1 Kelurahan Palangka Kecamatan Jekan Raya Palangka Raya Kalimantan Tengah (Kalteng) kini mulai surut, warga berharap ada perbaikan jalan, Kamis (05/12/2024). 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - Banjir yang melanda Jalan Mendawai 1 Kelurahan Palangka Kecamatan Jekan Raya Palangka Raya Kalimantan Tengah (Kalteng) kini mulai surut, warga berharap ada perbaikan jalan, Kamis (05/12/2024).

Dampak banjir di Palangka raya. Semula banjir mulai naik ke permukaan rumah di Jalan Mendawai, Palangka Raya.

Sejak satu minggu yang lalu dengan ketinggian hampir selutut orang dewasa atau 30 sentimeter hingga menyulitkan para pejalan kaki dan juga pengemudi jalan yang sedang beraktivitas di Kecamatan Jekan Raya.

Banjir di Jalan Mendawai 1 yang terjadi dalam kurun waktu hampir satu minggu yang lalu tersebut, kini perlahan surut dengan ketinggian air mencapai mata kaki orang dewasa atau sekitar 10 sentimeter.

Baca juga: Banjir Palangka Raya Kalteng, Tinggi Muka Air Masih Berpotensi Naik 

Salah satu warga, Johan mengharapkan pemerintah segera meninggikan jalan di lokasi terdampak banjir tersebut agar mengurangi dampak banjir yang kian mengkhawatirkan.

“Rencananya katanya dari pemerintah akan meninggikan jalan mendawai ini agar mengurangi dampak banjir yang ditimbulkan, saya sih berharap segera dilaksanakan karena selain menyulitkan aktivitas juga ada SD di dekat sana,” terangnya.

Ia memperkirakan banjir akan surut dalam waktu dua hari mendatang.

“Kalau tidak ada air kiriman lagi, saya yakin dua hari kemudian ya jalan ini sudah kering atau banjir telah surut,” tuturnya.

Ia menerangkan banjir kali ini bukan karena curah hujan yang tinggi,melainkan karena air kiriman dari Sungai Rungan meluap yang menyebabkan banjir hingga berdampak pada wilayah rendah yang melanda kampungnya.

“Kalo curah hujan yang tinggi saja tidak begini, banjir kali ini yang saya amati karena kiriman dari Sungai Rungan yang meluap,” katanya.

Sementara Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Palangka Raya, Hendrikus Satria Budi mengungkapkan, terkait dengan kondisi surutnya banjir di Mendawai tersebut dirinya bersyukur.

“Pemerintah Kota tetap konsisten untuk memberikan perhatian kepada warganya melalui penanganan kesehatan, pendampingan tim, posko lapangan serta pemberian sembako yang telah dijadwalkan hari ini,” tukasnya.

(Tribunkalteng.com/Rizky)

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved