Debat Pilkada Kota Palangka Raya 2024

Ini Strategi Paslon 01 Rojikinor-Vina Panduwinata Wujudkan Ketahanan Pangan Lokal di Palangka Raya

Calon Wali Kota Palangka Raya paslon nomor urut 01, Rojikinor, menyatakan komitmennya untuk mewujudkan ketahanan pangan lokal di Kota cantik ini

Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Sri Mariati
Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra
Paslon Nomor urut 1 Rojikinor - Vina Panduwinata saat mengikuti debat publik pertama, Minggu (3/11/2024) malam. 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - Calon Wali Kota Palangka Raya paslon nomor urut 01, Rojikinor, menyatakan komitmennya untuk mewujudkan ketahanan pangan lokal di Kota Cantik. 

Rojikinnor melihat potensi besar dalam pengembangan daya tahan perikanan dan peternakan sebagai kunci untuk mencapai tujuan ini.

Hal itu disampaikannya saat debat publik Pilwalkot Palangkaraya 2024 di M bahalap Hotel, Minggu (3/11/2024) malam.
 
"Palangka Raya memiliki potensi yang luar biasa untuk mengembangkan sektor perikanan dan peternakan," katanya.

Menurutnya, dengan dukungan yang tepat, Kota Palangka Raya bisa membangun ketahanan pangan yang kuat dan mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah.
 
Mantan Sekda Kota Palangka Raya tersebut, menjelaskan programnya untuk mendukung para petani, peternak, dan pembudidaya ikan. 

Program ini meliputi bantuan bibit, pendampingan, dan permodalan untuk membantu mereka mengembangkan usaha mereka.
 
"Kami akan memberikan bantuan bibit berkualitas dan pendampingan teknis untuk meningkatkan hasil panen, selain itu, kami juga akan menyediakan akses permodalan yang mudah melalui kredit tanpa agunan," jelasnya.
 
Dengan program ini, Rojikinor berharap dapat mendorong pertumbuhan sektor pertanian, perikanan, dan peternakan di Palangka Raya.

Baca juga: Debat Publik Pertama Pilwalkot Palangka Raya 2024, Paslon diberikan 4 Pertanyaan Secara Acak

Baca juga: KPU Tunjuk Bahalap Hotel Palangkaraya Jadi Tempat Debat Publik Pertama dan Kedua Pilwalkot 2024

Ia yakin bahwa langkah ini akan membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat sehari-hari dan mengurangi ketergantungan pada pasokan dari daerah lain.
 
"Ketahanan pangan adalah prioritas utama kami, dengan program ini, kami yakin Palangka Raya dapat menjadi contoh bagi kota-kota lain dalam membangun ketahanan pangan lokal yang berkelanjutan," pungkasnya.

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved