Kalteng Memilih

Mantan Gubernur DKI Jakarta Pimpin Konsolidasi Pemenangan Koyem-SHD dan Usungan PDIP 14 Kab/Kota

PDI Perjuangan terus melakukan konsolidasi untuk pemenangan calon kepala daerah yang diusung pada Pilkada 2024 di Kalteng.

Penulis: Ahmad Supriandi | Editor: Haryanto
TRIBUNKALTENG.COM/AHMAD SUPRIANDI
DPD PDI Perjuangan Kalteng melaksanakan Rakerdasus dalam rangka persiapan menghadapi Pilkada 2024, Minggu (8/9/2024). 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - PDI Perjuangan terus melakukan konsolidasi untuk pemenangan calon kepala daerah yang diusung pada Pilkada 2024 di Kalteng.

Ketua DPP PDI Perjuangan, yang juga Gubernur DKI Jakarta ke-16, Djarot Saiful Hidayat hadir langsung dalam konsolidasi melalui Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) PDI Perjuangan Kalteng.

Ia hadir membuka Rakerdasus PDI Perjuangan Kalteng, di Hotel Best Western Batang Garing, Palangka Raya, Minggu (8/9/2024).

Kegiatan ini dalam rangka persiapan menghadapi Pilkada 2024.

Baca juga: Koyem-Supian Hadi Kunjungi Pusat Perbelanjaan Mentaya dan Pasar Al Kamal Sampit

Diketahui PDI Perjuangan mengusung paslon Nadalsyah-Supian Hadi atau Koyem-SHD di Pilgub Kalteng.

Ia menyampaikan, penting bagi para kader PDI Perjuangan untuk memenangkan setiap paslon yang diusung pada Pilkada serentak, nanti termasuk paslon Nadalsyah-SHD.

“Kita harus memenangkan calon yang diusung di 13 kabupaten, 1 kota, dan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Nadalsyah dan Supian Hadi,” ujar Djarot.

Pelaksanaan Pilkada serentak ini memang yang pertama kali dan menjadi tantangan tersendiri bagi parpol pengusung di seluruh Indonesia tak terkecuali PDI Perjuangan Kalteng.

Karena itu, kata Djarot, seluruh kader mesti bekerja keras untuk kemenangan Pilkada baik di tingkat kabupaten/kota maupun di provinsi.

"Ini menjadi pengalaman perdana kita menghadapi Pilkada Serentak, khususnya di wilayah Kalteng, tepatnya di 14 kabupaten/kota, serta provinsi. Maka dari itu kita perlu berkonsolidasi," jelasnya.

Sementara itu, Ketua DPD PDI Perjuangan Kalteng, Arton S Dohong dalam sambutannya mengungkapkan, Rakerdasus ini bertujuan untuk memperkuat konsolidasi partai.

Ini juga menjadi momentum menyatukan pemikiran, sikap, serta tindakan para kader dalam menghadapi Pilkada di Kalteng.

Saat ini, PDIP disebut-sebut tengah menghadapi isu permasalahan di internal mereka. 

Isu itu diperkuat dengan beberapa kader yang memilih pindah partai karena kecewa tidak mendapatkan rekomendasi partai.

Arton juga tak menampik jika ada dinamika di internal partai berlogo banteng itu menjelang Pilkada serentak.

Sumber: Tribun Kalteng
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved