Warga Ungkap Sempat Dengar Suara Ledakan, Saat Kebakaran Permukiman Kawasan Ponton Palangkaraya

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Peristiwa Kebakaran Permukiman kawasan Ponton Palangkaraya sudah berhasil dipadamkan petugas Damkar Palangkaraya, Minggu 7 April 2024 malam.

Namun pihak terkait belum bisa memastikan penyebab Kebakaran Permukiman yang menghanguskan sekitar 100 unit bangunan kawasan Ponton Palangkaraya, Kalimantan Tengah tersebut.

Beberapa warga setempat mengaku sempat mendengar suara ledakan saat awal-awal terjadi Kebakaran Permukiman di kawasan Ponton tersebut.

" Ya, memang ada suara ledakan tapi belum diketahui sumbernya dari mana, kami juga tidak tau pastinya,' ujar salah seorang warga.

Terkait adanya terdengar suara ledakan saat terjadi kebakaran permukiman kawasan Ponton Palangkaraya tersebut juga diakui Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan  atau DPKP Palangkaraya, Gloriana B Aden dan faktor kelalaian diduga sebagai penyebabnya.

Dirinya menambahkan banyak masyarakat yang berjualan kayu, bahan bakar minyak, dan barang yang mudah terbakar lainnya juga banyak di lokasi tersebut.

“Tadi berdasarkan keterangan warga setempat, mereka sempat kendengar suara ledakan saat terjadi kebakaran,” jelasnya

Gloriana mengatakan saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan dari Kelurahan dan akan melakukan investigasi keesokan harinya.

Baca juga: Sekitar 100 Bangunan Ludes di Permukiman Kawasan Ponton, DPKP Palangkaraya Sebut Akibat Kelalaian

Baca juga: BREAKING NEWS, Kebakaran Permukiman Kawasan Ponton Palangkaraya Saat Warga Berbuka Puasa

Baca juga: Bangunan Berbahan Kayu, Sebabkan Api Mudah Menjalar di Permukiman Kawasan Ponton Palangkaraya

“Kita masih berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kota Palangkaraya, BPBD Kota Palangkaraya, dan Kelurahan Pahandut bagi para korban kebakaran,” jelasnya.

Kepala DPKP Palangkaraya ini menambahkan pihaknya bersama OPD terkait akan mempersiapkan bantuan berupa tenda dan dapur umum.

“Kondisi api saat ini sudah berhasil dipadamkan selama 1,5 jam, semua berkat bantuan dari petugas Damkar Kota Palangkaraya dan BPK Swakarsa lainnya,” tutup Gloriana B Aden. (*)