Berita Palangkaraya

Satu Tewas Diamuk Massa, 2 Tersangka Pencurian Pecah Kaca Mobil Diamankan Polresta Palangkaraya

Satreskrim Polresta Palangkaraya berhasil mengungkap 2 tersangka pencurian pecah kaca mobil yang meresahkan warga Kota Cantik, pada Rabu (20/3/2024).

Penulis: Pangkan B | Editor: Fathurahman
tribunkalteng.com/pangkan B
Barang bukti kasus pencurian pecah kaca mobil yang berhasil diungkap oleh Polresta Palangkaraya, Jumat (22/3/2024). 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Satreskrim Polresta Palangkaraya berhasil mengungkap 2 tersangka pencurian pecah kaca mobil yang meresahkan warga Kota Cantik, pada Rabu (20/3/2024).

Lokasi penangkapan 2 tersangka pencurian pecah kaca mobil tepatnya di Jalan Seth Adji, Kecamatan Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Para tersangka pencurian dengan cara pecah kaca mobil  yang berhasil diamankan petugas Polresta Palangkaraya berinisial M berasal dari Wonosobo, Jawa Tengah dan H yang berasal dari Semarang, Jawa Tengah.

Kapolresta Palangkaraya, Kombes Pol Budi Santosa mengatakan para pelaku berjumlah 2 orang mulai Februari hingga Maret 2024.

“Kedua tersangka telah beroperasi dalam dua bulan terakhir pada 2024, dari 6 tempat kejadian perkara, terdapat 3 TKP yang menjadi sasaran para pelaku,” terangnya, Jumat (22/3/2024).

Kapolresta Palangkaraya menjelaskan bahwa 3 TKP yang menjadi aksi pelaku di Jalan G Obos 1 kasus dan Jalan Seth Adji sebanyak 2 kasus.

Tersangka diamankan setelah beraksi di Jalan Seth Adji pada Rabu 20 Maret 2024, yang mana aksi para pelaku tertangkap oleh warga.

“Para tersangka berhasil diamankan oleh warga, bersama personel Jatanras dan Intel Polresta Palangkaraya,” terang Kombes Pol Budi.

Kedua tersangka bahkan sempat menjadi bulan-bulanan warga, terutama warga yang gusar akibat ulah para pelaku pencurian dengan cara pecah kaca mobil.

“Dari 2 pelaku yang berhasil diamankan, salah satu tersangka tewas akibat amukan massa, sehingga saat diamankan kesadarannya pun menurun dan akhirnya meninggal saat dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Palangkaraya,” jelas Kapolresta.

Kombes Pol Budi mengatakan bahwa tersangka yang meninggal pun tak dapat dihubungi pihak keluarganya.

“Untuk jenazah tersangka H telah dimakamkan oleh petugas kepolisian pada tempat pemakaman umum (TPU),” ungkapnya.

Para pelaku melancarkan aksinya secara random dengan cepat, alat digunakan berukuran kecil yang memiliki daya kejut yang kuat.

“Jadi tersangka mendatangi mobil yang terparkir pada pinggir jalan, kemudian memeriksa bagian dalam mobil, lalu menempelkan alat pemecah kaca, dan mengambil barang berharga milik para korban,” ungkap Kombes Pol Budi.

Kapolresta Palangkaraya mengatakan bahwa para tersangka mengakui telah melakukan aksi di Jalan Seth Adji dan Jalan G Obos.

“Dari 3 TKP yang menjadi target para pelaku tersebut, para korban mengalami kerugian mencapai Rp 17 juta,” jelasnya.

Baca juga: NEWS VIDEO, Aksi Pencurian Pecah Kaca Mobil 4 Kali Terjadi di Palangkaraya Uang Jutaan Rupiah Raib

Baca juga: Cegah Pencurian Pecah Kaca Mobil, Polda Kalteng dan Polresta Palangkaraya Patroli Saat Jam Rawan

Kombes Pol Budi mengatakan bahwa hingga saat ini, pihaknya pun masih melakukan pendalaman pada kasus tersebut.

“Kita masih melakukan pendalaman pada tersangka M untuk mengungkap tersangka lainnya jika mereka merupakan sindikat,” ujarnya.

Dirinya pun memberikan imbauan kepada masyarakat terkait maraknya kasus pencurian dengan cara pecah kaca mobil.

“Masyarakat diharapkan berhati-hati saat memarkirkan kendaraannya, serta kami berkomitmen untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat. Serta masyarakat juga harus menjaga keamanan di lingkungannya masing-masing dan jangan takut untuk melaporkan jika melihat tindak kejahatan,” tutup Kombes Pol Budi Santosa. (*)

 

 

 

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved