Berita Kotim
Heboh, Motor Terbakar di Jalan Rahadi Usman Sampit Jadi Tontonan Warga, Diduga Akibat Korsleting
Heboh, satu unit sepeda motor tiba-tiba terbakar di Jalan Rahadi Usman Sampit bikin heboh warga yang ada di sekitar lokasi.
Penulis: Ahmad Supriandi | Editor: Fathurahman
TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Satu unit sepeda motor terbakar di Jalan Rahadi Usman Sampit bikin heboh warga yang ada di sekitar lokasi.
Sepeda motor terbakar tersebut di saat warga sedang berbelanja di swalayan Jalan Rahadi Usman, Kelurahan Mentawa Baru Hulu, Kecamatan MB Ketapang.
Pengunjung swalayan berhamburan keluar untuk melihat langsung motor terbakar jenis motor bebek, Selasa (26/12/2023) malam.
Kasi OPS Damkarmat Kotim Heri Wahyudi mengatakan penyebab motor tersebut terbakar diduga karena arus pendek kabel kelistrikan motor.
Baca juga: Sepeda Motor Terbakar di Jalan Tjilik Riwut Palangkaraya, Pengendaranya Dievakuasi ke Puskesmas
Baca juga: Mobil Terbakar di Jalan Tjilik Riwut Sampit, Korban Alami Luka Bakar Terjebak Sempat Tak Bisa Keluar
Baca juga: Hasil Olah TKP Penyebab Mobil Terbakar di Jalan Raden Saleh 2, Akibat Api Pembakaran Sampah
"Hasil pengambilan data di lokasi kejadian dugaan sementara penyebab kebakaran adalah faktor arus pendek sepeda motor," ungkap Heri.
Terlihat motor yang terbakar merupakan motor bebek model lawas tak mengejutkan jika ada bagian dalam motor yang bermasalah.
Heri membeberkan waktu kejadian sekira 19.40 WIB saat petugas tiba di lokasi kejadian api sudah padam tak ada korban jiwa dalam insiden ini.
Kejadian tersebut sempat menjadi tontonan warga yang sedang belanjadi sekitar lokasi dan kebetulan lewat di lokasi kejadian.
Karyawan swalayan sempat mencoba memadamkan api tersebut menggunakan alat pemadam api ringan (APAR).
Pemilik motor diketahui seorang pria bernama Asari (27).
Warga yang menonton juga ada yang merekam motor yang terbakar itu dan membagikannya di media sosial hingga menjadi perbincangan warganet.
Dari video yang beredar pemilik motor tak bisa berbuat banyak karena api dengan cepat menjalar ke seluruh bagian motor.
Asari beruntung karena sempat menyelamatkan diri tanpa luka bakar. (*)
| Kasus Makanan Dikeluhkan di Sekolah Rakyat Sudah 2 Kali, Evaluasi Vendor dan Catat Siswa Alergi |
|
|---|
| Penanganan Buaya Bukan Lagi Wewenang BKSDA tapi KKP |
|
|---|
| Diamanahi untuk Dijaga, Karyawan 51 Tahun Lakukan Tindakan tak Senonoh pada Anak di Kotim |
|
|---|
| Viral Pengendara Motor Gendong Orangutan di Sampit Kalteng, BKSDA Ambil Langkah |
|
|---|
| AKBP Muhammad Fadli Jabat Kepala BNK Kotim |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.