Berita Kotim
Kebakaran Lahan Gambut Sulit Dipadamkan, BPBD Kotim Berinovasi Menggunakan Racun Api
Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kotim kesulitan dalam memadamkan kebakaran lahan yang terjadi di Kotim sehingga menggunakan racun api.
Penulis: Devita Maulina | Editor: Fathurahman
Tribunkalteng.com/ Devita Maulina
Petugas BPBD Kotim mencampurkan racun api ke dalam tangki pemadam. Dalam upaya peningkatan penanggulangan karhutla BPBD Kotim berinovasi menggunakan racun api untuk pemadaman.
Namun, melihat dengan intensitas karhutla yang cukup tinggi,yakni rata-rata 5 hingga 8 kejadian sehari, diperkiraan stok racun api tersebut hanya bertahan 1-2 hari saja.
Karena untuk 1 unit tangki pemadam kapasitas 4000 liter biasanya hanya bertahan 35 menit - 45 menit.
Sedangkan, untuk satu titik karhutla rata-rata menggunakan 2 unit tangki pemadam bahkan lebih.
Kendati demikian, jika penggunaan racun api tersebut dinilai efektif maka pihak BPBD akan bermohon kembali pada Manggala Agni untuk menambah bantuan racun api. (*)
Berita Terkait: #Berita Kotim
| Kasus Makanan Dikeluhkan di Sekolah Rakyat Sudah 2 Kali, Evaluasi Vendor dan Catat Siswa Alergi |
|
|---|
| Penanganan Buaya Bukan Lagi Wewenang BKSDA tapi KKP |
|
|---|
| Diamanahi untuk Dijaga, Karyawan 51 Tahun Lakukan Tindakan tak Senonoh pada Anak di Kotim |
|
|---|
| Viral Pengendara Motor Gendong Orangutan di Sampit Kalteng, BKSDA Ambil Langkah |
|
|---|
| AKBP Muhammad Fadli Jabat Kepala BNK Kotim |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kalteng/foto/bank/originals/r4th5yju.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.