Satgas Berjuang Padamkan Api Hidran MH Thamrin Malah Ditutup, Ini Kata Dirut Perumdam Palangkaraya

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – Satgas Karhutla atau kebakaran hutan dan lahan mengeluhkan dimatikannya hidran samping hotel Dandang Tingang, Minggu (3/9/2033) malam.

Tepatnya di Jalan MH Thamrin, Menteng, Jekan Raya, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Pasalnya, personel satgas melakukan pengisian truk tangki air untuk melakukan pemadaman pada lokasi hidran tersebut.

Namun, saat personel Satgas Karhutla hendak mengisi truk tangki air, saluran hidran nyatanya tak berfungsi.

Padahal lokasi hidran tersebut dianggap cukup dekat di lokasi lahan yang terbakar, sehingga pengambilan airpun di Jalan HM Thamrin efektif menghemat waktu.

Baca juga: Padamkan Lahan di Jalan Yos Soedarso, Satgas Karhutla Palangkaraya Terpaksa Pakai Sumur Bor Warga

Baca juga: Sulit Jangkau Lokasi dan Air Bercampur Lumpur, Satgas Terkendala Padamkan Karhutla di Palangkaraya

Di mana para personel pemadam kebakaran terus berjibaku dan berusaha keras, dalam pemadaman agar api tak semakin meluas melahap lahan kering di wilayah Kota Palangkaraya.

Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangkaraya, Emi Abriyani pun memberikan tanggapan.

“Sya akan berkoordinasi lagi ke Perumdam Palangkaraya terkait hidran, mengingat karhutla sudah mendekati pemukiman warga,” ujarnya.

“Karena saat brifing saya hanya menanyakan hidran yang ada di kantor Perumdam, tidak menanyakan lokasi lainnya,” tambah Emi Abriyani.

Terpisah, Dirut Perumdam Palangkaraya Budi Harjono menanggapi keluhan dari para personel Satgas Karhutla, terkait tak berfungsinya hidran di Jalan HM Thamrin.

“Kami dalam beberapa hari ini mengalami komplain dari beberapa masyarakat, terutama yang tekanan airnya kecil dan berkelanjutan,” terangnya, Senin (4/9/2023).

Meski begitu, Dirut Perumdam Palangkaraya telah menyiapkan titik khusus hidran yang dapat digunakan oleh Satgas Karhutla.

“Para Satgas Karhutla dapat mengambil air untuk pemadaman silahkan ke Jalan Ahmad Yani,” jelasnya.

Pihak Perumdam Palangkaraya telah menyiapkan 3 titik hidran untuk pengambilan air bagi truk tangki Satgas Karhutla.

Titik hidran berada tepat di depan instalasi dan berada di pinggir jalan, sehingga tidak perlu masuk ke halaman instalasi.

Baca juga: Karhutla di Palangkaraya Makin Menggila, Dalam Sehari 20 Titik Lahan Terbakar Luasan 27,12 Hektar

Baca juga: Sulit Dapatkan Air Padamkan Lahan Gambut, Satgas Karhutla Palangkaraya Terpaksa Pakai Ranting Pohon