Berita Kotim

Harga Naik Omzet Turun, Ini Daftar Harga Emas di Kota Sampit Sabtu 2 September 2023

Harga Emas di Kota Sampi, Kotim beberapa hari ini mengalami harga yang fluktiatif sehingga omzet turun namun harga jutru naik

Penulis: Devita Maulina | Editor: Sri Mariati
Tribunkalteng.com/Devita Maulina
Toko emas di Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit menjual sejumlah jenis dan berbagai model. Meski harga emas sedang naik namun aktivitas jual beli emas masih cukup ramai. 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPITHarga Emas di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengalami kenaikan dalam beberapa hari terakhir. Selisih harganya mencapai Rp 5.000 per gram. Namun, kenaikan ini tidak berdampak pada semua jenis emas.

Salah seorang pedagang emas di Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit, Darsani mengatakan kenaikan harga ini terjadi sekira 4 hari yang lalu.

Kenaikan berimbas pada jenis emas 999 dan emas putih atau 750. Sedangkan, emas dengan kadar lebih rendah harganya masih stabil.

“Minggu ini ada kenaikan harga, kurang lebih sudah sejak 4 hari yang lalu. Tapi hanya jenis emas tertentu, seperti emas 999 dan emas putih, kenaikannya Rp 5000 per gram. Kalau emas 420 dan emas 375 masih sama,” ujarnya, Sabtu (2/09/2023).

Meski tidak dapat memastikan, namun menurutnya fluktuasi harga emas kali ini dipengaruhi pergerakan harga emas dunia yang juga sedang naik.

Baca juga: Turun Rp 10 Ribu, Harga Emas 999 di Kota Sampit Hari Ini Rp 945 Ribu Per Gram

Baca juga: Jangan Jual Dulu, Harga Emas Antam Hari Ini Turun, Simak Perincian 0,5 Gram Sampai 1.000 Gram

Pasalnya, hal ini dikarenakan kurs atau nilai tukar mata uang dollar ke rupiah melemah, sehingga harga emas menguat.

Di sisi lain, Darsani mengaku omzet penjualan emas ditokonya saat ini menurun hingga 10 persen dari biasanya.

Karena masyarakat atau pelanggan belakangan lebih banyak yang menjual perhiasan mereka, ketimbang membeli.

Terutama untuk emas jenis 375 dan emas 420. Nasib yang sama dialami hampir semua pedagang yang menjual dua jenis emas tersebut.

“Omzet kami turun drastis untuk emas 420 dan 375. Justru banyak orang yang menjual ke kami. Biasanya, kondisi ini terjadi ketika orang memerlukan uang dan memang dua jenis emas tersebut termasuk dalam aset jangka pendek, berbeda dengan emas 999 yang menjadi aset jangka panjang,” jelasnya.

Kendati demikian, ia menjelaskan penurunan omzet ini bukan semata-mata dampak dari kenaikan harga.

Karena fenomena banyaknya pelanggan yang menjual perhiasan emas mereka ini sudah berlangsung sekira 2 bulan terakhir.

Ia menduga, kondisi ini dipengaruhi kenaikan harga sejumlah komoditas pangan, sehingga masyarakat membutuhkan dana tambahan untuk memenuhi biaya kebutuhan sehari-hari.

Baca juga: Harga Emas Selasa 7 Maret 2023 di Pegadaian Palangkaraya Naik Rp 6.000 per Gram

Baca juga: Harga Emas di Kota Sampit Kotim Naik dalam 2 Pekan, Antusias Pembeli Tetap Ramai

Adapun, untuk daftar Harga Emas di Kota Sampit saat ini, antara lain emas amerika atau 999 yang setara dengan emas 24 karat berada pada harga Rp 925 ribu per gram belum termasuk upah, emas putih atau 750 setara 18 karat di harga Rp 795 ribu per gram. 

Selanjutnya, emas Singapore atau 700 setara 16 karat di harga Rp 745 ribu per gram, emas 420 setara emas 9 karat berada di harga Rp 470 ribu per gram dan emas 375 setara 8 karat di harga Rp 440 ribu. (*)

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved