Mata Lokal Memilih
Pemilih di Kalteng 1.935.116 Jabar Terbanyak, KPU Tetapkan DPT Pemilu 2024 Didominasi Mileneal
Sementara pemilih di Kalteng sebanyak 1.935.116 orang dengan perincian 940.019 perempuan dan 995.097 laki-laki
TRIBUNKALTENG.COM, JAKARTA - Akhirnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilu 2024, kelompok Milineal menguasai jumlah pemilih.
Berdasar keputusan KPU, DPT terbanyak berada di Jabar dengan 35.714. 901 pemilih dan paling sedikit adalah Papua Selatan dengan 367.269 pemilih.
Sementara pemilih di Kalteng sebanyak 1.935.116 orang dengan perincian 940.019 perempuan dan 995.097 laki-laki.
Penetapan DPT 2024 dilakukan dalam apat Pleno Terbuka Rekapitulasi DPT Nasional Pemilu 2024 yang digelar di Kantor KPU RI, Jakarta, Minggu (2/7/2023) kemarin.
Anggota Komisioner KPU RI, Betty Epsilon Idroos menyampaikan ada 5 provinsi dengan jumlah pemilih terbanyak adalah:
1. Jawa Barat - 35.714. 901 pemilih - 140. 457 TPS
2. Jawa Timur - 31.402. 838 pemilih - 120. 666 TPS
3. Jawa Tengah - 28. 854.413 pemilih - 117.299 TPS
4. Sumatera Utara - 10.853.940 pemilih - 45.875 TPS
5. Banten - 8.842.646 pemilih - 33. 324 TPS
Sementara jumlah pemilih paling sedikit adalah:
1. Papua Selatan - 367.269 pemilih - 1.770 TPS.
2. Papua Barat - 385.465 pemilih - 1.923 TPS.
3. Papua Barat Daya - 440.826 pemilih - 2.156 TPS.
4. Kalimantan Utara - 504.252 pemilih - 2.295 TPS.
5. Papua - 727.835 pemilih - 3.109 TPS.
Secara nasional, KPU menetapkan sebanyak 204.807. 222 jiwa masuk DPT Pemilu 2024, terdiri atas 203.056.748 DPT dalam negeri dan 1.750.474 DPT luar negeri.
Dari jumlah itu, sebanyak 102.218.503 jiwa berjenis kelamin laki-laki sementara pemilih perempuan sebanyak 102.588.719 jiwa.
Dikuasai Mileneal
KPU menyampaikan DPT Pemilu 2024 dikuasai atau didominasi kelompok milenial.
Generasi milenial adalah mereka yang lahir antara 1981 hingga tahun 1996.
Jumlah generasi milenial dalam DPT Pemilu 2024 sebanyak 68.822.389 atau 33,60 persen dari total DPT.
Disusul generasi Gen X sebanyak 57.486.482 atau 28,07 persen.
Pemilih generasi Gen Z sebanyak 46.800.161 atau 22,85 persen.
"Untuk Baby Boomers 28.127.340 atau 13,73 dan Pre-Boomers 3.570.850 atau 1,74 persen," ucap Betty Epsilon Idroos.
Betty juga menyampaikan, berdasarkan umurnya, pemilih didominasi oleh para pemilih yang berumur lebih dari 40 tahun.
"Lebih dari 40 tahun 98.448.775 atau 48,07 persen," kata Betty.
Diikuti para pemilih berusia antara 17-30 tahun, yakni sebanyak 63.953.031 atau 31,23 persen.
"31-40 tahun 42.398.719 atau 20,70 persen dan kurang dari 17 tahun 6.697 atau 0,0003 persen," ucapnya.
Selisih dengan DPS
Sementara perwakilan PDIP Chandra Irawan saat rapat pleno menyampaikan ada selisih jumlah pemilih sebanyak kurang lebih 1,2 juta orang dari DPS (Daftar Pemilih Sementara) dan DPT.
Sebagai informasi, dalam DPS, KPU sebelumnya menetapkan jumlah pemilih dari dalam dan luar negeri untuk Pemilu 2024 berjumlah 205.853.518 orang.
Sedangkan, KPU merilis DPT, dengan jumlah 204.278.781.
Menanggapi itu, Ketua KPU RI, Hasyim Asyari menjelaskan, selisih antara DPS dengan DPT adalah hasil pencermatan KPU pada tahapan daftar pemilih sementara hasil perbaikan (DPS HP).
Kata Hasyim, data tersebut berkurang karena adanya sejumlah pemilih yang meninggal dunia, yakni sebanyak 287.724 ribu orang.
Kemudian, juga karena ditemukandata pemilih yang ganda.
"Kemudian, yang ditemukan ganda ada 390.070 pemilih, baik itu ganda di dalam negeri maupun luar negeri," ucap Hasyim.
"Kemudian, yang di bawah umur artinya di bawah 17 tahun dan memang belum kawin, itu adalah 15.258," katanya.
"Kemudian yang berubah status menjadi TNI/Polri untuk TNI ada 1.157, kemudian Polri ada 973. Nah dari dinamika kependudukan seperti ini yang menjadikan dasar KPU kemudian melakukan perubahan data di dalam data pemilih. mulai dari DPS sampai DPT. Karena yang jadi pembanding adalah DPS," sambung Hasyim. (*)
( Tribunnews.com )
Agustiar Sabran Kunjungi Kantor Tribun Kalteng, Tegaskan Peran Penting Media |
![]() |
---|
KPU Kotim Buka Pendaftaran Bacalon Bupati dan Wabup, M Rifqi: Pendaftaran Dibuka Selama 3 Hari |
![]() |
---|
KPU Kalteng Kerjasama dengan Pers Tingkatkan Partisipasi Pemilih dan Sebarkan Informasi Pilkada |
![]() |
---|
KPU Kalteng Tunggu Petunjuk KPU RI Terkait Pemberlakuan Putusan MK |
![]() |
---|
Pengamat Politik: Putusan MK Buka Peluang Lima Poros di Pilgub Kalteng 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.