Berita Palangkaraya

Tak Berbahaya Bagi Manusia Tapi Ditakuti King Kobra, DPKP Palangkaraya Evakuasi Ular Lidi dan Telur

DPKP Palangkaraya, berhasil evakuasi ular lidi sepanjang 80 sentimeter dan bertelur di rumah warga Jalan Haka, Panarung, Palangkaraya

Penulis: Pangkan B | Editor: Sri Mariati
DPKP Pemko Palangkaraya untuk Tribunkalteng.com
Petugas Damkar Kota Palangkaraya evakuasi ular Lidi di Jalan Haka 28, Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Jumat (17/2/2023). 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan atau DPKP Palangkaraya, berhasil evakuasi ular lidi sepanjang 80 sentimeter di rumah warga.

Lokasi tepatnya di Jalan Haka 28, Panarung, Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Ular pertama kali diketahui keberadaannya oleh pemilik rumah usai pulang berbelanja di pasar.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kasi Pengendalian Operasi dan Komunikasi Penyelamatan DPKP  Palangka Raya, Sucipto.

“Jadi berdasarkan keterangan pemilik rumah, ular Lidi tersebut bersembunyi pada tumpukan batako pemilik rumah,” terangnya, Jumat (17/2/2023).

Sucipto mengatakan, setelah mendapatkan laporan tersebut, ia dan tim DPKP Palangkaraya pun langsung bergegas menuju lokasi.

Baca juga: DPKP Kota Palangkaraya Berikan Tips Antisipasi Ular Masuk ke Lingkungan Hingga Dalam Rumah

Baca juga: Permukiman Warga Palangkaraya Terendam Banjir, Waspadai Ular dan Biawak Masuk ke Dalam Rumah

Sesampainya di lokasi, petugas Damkar Kota pun langsung melakukan proses evakuasi terhadap ular.

“Jadi ular bersembunyi pada sela-sela tumpukan batako karena sedang bertelur. Terdapat dua ular pada lokasi tersebut saat petugas hendak melakukan evakuasi,” ungkapnya.

Sucipto melanjutkan, saat batako diangkat salah satu ular berhasil melarikan diri dari petugas Damkar.

“Salah satu ular berhasil kabur, sedangkan satu ular lagi berhasil kami evakuasi dan mengamankan 6 butir telur,” ungkapnya.

Lebih lanjut Sucipto menjelaskan, bahwa ular berada pada tumpukan batako untuk membuat sarang yang aman saat bertelur.

Selain itu, akibat kondisi tumpukan batako yang lembab adalah tempat yang nyaman bagi ular Ludi membuat sarang.

Baca juga: Ular Piton Sepanjang 3,8 Meter Mangsa Seekor Ayam Milik Warga Anggrek Kota Palangkaraya

Baca juga: Membesarnya King Kobra Garaga Picu Reaksi Heru Gundul, Panji Petualang Dapat Peringatan

Diketahui ular lidi memiliki bisa, namun bisanya tidak berbahaya bagi manusia apabila dipatuk oleh ular tersebut.

Meski begitu, ular lidi yang berukuran kecil dan ramping merupakan jenis ular yang ditakuti oleh ular lain.

Bisa dari ular lidi dapat membunuh segala jenis ular bahkan ular King Kobra, itu sebabnya ular lidi ditakuti oleh ular King Kobra.

“Setelah ular berhasil kami evakuasi, ular dan telur kami lepasliarkan ke habitatnya yang jauh dari aktivitas masyarakat,” tutup Sucipto. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved